Dari 88 unit, misalnya, peminat sudah mencapai ratusan. Bahkan Suzuki melakukan seleksi calon pembelinya.
"Kalau ditanya Jimny berdasarkan data penjualan kita Jimny terus merangsek naik. Cuma belum bisa update kasih angkanya, tapi dibilang 100 sudah lebih so much jauh," beber Head of Brand Development & Marketing Research 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Harold Donnel di Bogor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
SIS menghadirkan Jimny dengan tujuan bisa meningkatkan kembali citra merek mobil Suzuki di Indonesia. Jualan pun tak gembar-gembor, SIS masih mempertahankan strategi grassroot alias jualan ke konsumen-konsumen yang potensial membeli Jimny.
"Suzuki masih memegang teguh angka 88 itu ekslusif buat kita dan as a concept, produk ini mau kita buatkan menjadi yang eksklusif yang bisa meningkatkan brand image-nya Suzuki. Jadi Jimny di Indonesia bukan jadi volume maker, itu hampir sama strategi di 2013 Swift Sport, jadi mobilnya nggak banyak, puluhan lah tapi bisa meningkatkan brand image barang bagus collectible item, kompetitor nggak ada yang punya," jelas Harold. (dry/rgr)












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Habis Ngamuk Ditegur Jangan Ngerokok, Pemotor PCX Kini Minta Diampuni
Biaya Perpanjang SIM Mati tanpa Bikin Baru