Menurut CEO PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI), Joen Budiputra pelarangan mobil diesel lebih kepada emisinya saja, jika hasil emisi terpenuhi maka tidak akan masalah.
"Ya ada beberapa negara yang concern-nya ke emission kalau emisinya memenuhi ya nggak ada masalah. Di Asia Pasifik kita punya produk contoh di Australia itu berkembang, tahun ke tahun itu increase-nya significantly, kita Isuzu ini di Jepang itu emission six (Euro6)," ungkap Joen di Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau kita lihat GM ini masih tetap order engine dari Isuzu, makanya saya bilang prinsipal kita lagi plan basis Isuzu di India akan jadi basis produksi untuk GM order," lanjut Joen.
Ia menambahkan masa depan otomotif adalah mengembangkan mobil bertenaga listrik dan juga hybrid sehingga langkah tersebut juga harus diikuti oleh Isuzu. Dengan adanya mesin hybrid pun tak akan menyetop Isuzu dalam menjual mobil dieselnya.
"Nggak dong kan ada hybrid diesel," jelasnya. (dry/ddn)












































Komentar Terbanyak
Warga Rela Antre Panjang di SPBU Swasta, Ketimbang Isi Pertalite Was-was Brebet
Wuling Darion Meluncur di Indonesia: Ada EV dan PHEV, Harga Mulai Rp 356 Juta
Apakah Pertalite Mengandung Etanol?