"Jadi memang begitu strategi Mercedes-Benz menawarkan satu model, namun ada keluarganya dengan karakter sendiri yang ikut diperkenalkan. Jadi model ini akan kami tawarkan hanya varian sedan, yang mewah dan yang memiliki performa E 43 itu sempurna," kata Department Manager Public Relations PT Mercedes-Benz Distributions Indonesia, Dennis Kadaruskan, di Bandung Jawa Barat.
"Kenapa E 43 yang kita perkenalkan, karena mesinnya dibawah 3.0 liter. Karena jika kita membawa dengan seri di atas nya, maka akan terkena PPnBM mencapai 125 persen," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sehingga kalau soal harga yang ditawarkan akan terbilang wajar," katanya.
Lalu pernah tidak ya Mercedes-Benz mengajukan keberatan akan pajak yang diberikan pemeritah Indonesia.
"Pajak kemahalan? Kita sih tidak ya. Mercy pasti akan mendukung, apapun peraturan pemerintah, asalkan ada terhadap kebijakan. Terutama soal kebijakan mobil ramah lingkungan aseperti listrik," tambahnya. (lth/dry)
Komentar Terbanyak
Penjualan Mobil Ambrol, Ekonomi Indonesia Tidak Baik-baik Saja
Harga BYD Atto 1 Bisa Acak-acak Pasar Agya? Ini Kata Toyota
Harga BYD Atto 1 Gak Masuk Akal, VinFast Bilang Begini