Prancis Larang Penjualan Mobil BBM Mulai 2040

Prancis Larang Penjualan Mobil BBM Mulai 2040

Dina Rayanti - detikOto
Jumat, 07 Jul 2017 16:55 WIB
Foto: REUTERS/Charles Platiau/File Photo
Paris - Prancis membuat kebijakan yang disebut pemerintahnya sebagai kebijakan revolusioner. Prancis akan melarang penjualan mobil BBM baik itu bensin maupun diesel di tahun 2040.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Lingkungan Prancis, Nicolas Hulot seperti dilansir BBC, Jumat (7/7/2017).

"Prancis sudah memutuskan untuk terbebas dari karbon di 2050 menyusul Amerika," ujar Hulot yang menambahkan pemerintah akan melakukan investasi untuk memenuhi target itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemerintah akan menawarkan masing-masing warga Prancis bonus untuk mengganti mobil diesel mereka yang keluar sebelum tahun 1997 atau yang berbahan bakar bensin keluaran sebelum tahun 2001 dengan mobil baru ataupun mobil bekas.

Memang tak disebutkan berapa 'bonus' yang diberikan oleh pemerintah Prancis namun itu dilakukan agar warga Prancis mau mengganti mobilnya dengan yang lebih ramah lingkungan.

Keputusan Volvo yang akan mengurangi mobil BBM dan meluncurkan mobil listrik pada 2019 membuat Prancis yakin dengan kebijakan itu. Hulot percaya merek-merek Prancis yakni Peugeot-Citroen dan Renault bisa memenuhi target meski dia akui bakal sulit. Mobil listrik Renault Zoe merupakan mobil listrik yang cukup populer di Eropa.

Renault ZoeRenault Zoe Foto: Motor1

Namun Prancis memang harus lebih bekerja keras karena tercatat mobil bensin dan diesel menyumnbang sekitar 95,2 persen penjualan mobil baru dalam semester pertama tahun ini. Mobil jenis hybrid hanya mampu terjual sekitar 3,5 persen dan mobil listrik 1,2 persen saja.

(dry/ddn)

Hide Ads