Secara global, Volkswagen sebenarnya memiliki banyak model. Tapi, lantaran standar emisi yang masih rendah, Volkswagen di Indonesia hanya menjual 4 model yaitu Polo, Golf, Scirocco dan Caravelle.
"Standar emisi Indonesia itu kurang bagus. Kita masih Euro 2. Orang lain sudah Euro 4, Jerman bahkan sudah Euro 6. Banyak barang (model Volkswagen) yang kita enggak bisa dapat," kata Presiden Direktur PT Garuda Mataram Motor sebagai agen pemegang merek Volkswagen di Indonesia, Andrew Nasuri saat berbincang dengan detikOto dan pemenang Poloisme di Wolfsburg, Jerman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Beetle waktu launching itu dia enggak buat Euro 2, dia buat Euro 5 ke atas. Jadi mesinnya enggak bisa di Indonesia. Sampai sekarang juga enggak bisa. Euro4 mungkin bisa, tanpa OBD (On-board diagnostics)," kata Andrew.
"Sekarang kayak Beetle kita enggak bisa, Arteon baru keluar, itu juga enggak bisa. Yang paling enggak bisa itu bahan bakarnya. Karena merembet ke mana-mana Padahal VW kan banyak tipenya," ucap Andrew.
Meski begitu, rencananya Volkswagen Indonesia akan meluncurkan mobil baru di tahun ini. Jika tidak ada aral melintang, VW akan menjual Tiguan terbaru di semester 2 2017. (rgr/lth)












































Komentar Terbanyak
Inikah Calon Mobil Nasional Indonesia yang Disebut Prabowo Bakal Ada Tiga Tahun Lagi?
Curhat Prabowo Sudah Lama Nggak Nikmati Alphard, Tiap Hari Naik Maung
Kakorlantas: Bayar Pajak Kendaraan Semudah Beli Pulsa