Komparasi Spesifikasi Suzuki Baleno dengan Penantangnya

Jakarta - Pihak Suzuki Indomobil Sales selaku APM Suzuki di Indonesia pernah memamerkan Suzuki Baleno terbaru pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show 2016 Agustus kemarin. Walaupun kehadirannya di pasar Indonesia sangat menjanjikan, belum ada tanggal dan informasi pasti mengenai kehadirannya di Indonesia.

Melihat nama Baleno, bagi yang mengikuti perkembangan otomotif Indonesia, akan langsung teringat oleh bentuk sedan. Ya, sampai pada generasi terakhirnya, Suzuki Baleno di Indonesia merupakan bentuk sedan. Kini, posisi sedan Suzuki diisi oleh Suzuki Ciaz sementara nama Baleno diberikan pada hatchback baru Suzuki.

Selain nama, posisi Baleno sendiri jika masuk Indonesia akan sedikit membingungkan. Dari prediksi dan data di GIIAS 2016, Baleno akan menggendong mesin 1.4 liter. Sementara posisi hatchback bermesin 1.4 liter selama ini diisi oleh Swift. Apakah SIS akan mempensiunkan Swift dan mensubstitusinya dengan Baleno hatchback? Belum ada jawaban untuk pertanyaan itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kembali ke Baleno. Jika memang jadi masuk ke Indonesia, Baleno akan langsung dicegat oleh rival-rival beratnya termasuk Honda Jazz, Toyota Yaris, Hyundai i20, dan Mazda2. Semuanya merupakan hatchback dengan segmen mesin dan spesifikasi yang sama. Bahkan harga keempatnya sangat kompetitif.

1. Desain dan Dimensi

Foto: Oto.com

Berbicara desain memang terasa subjektif dan tergantung dari selera. Desain eksterior Baleno dirasa sudah sesuai ekspektasi untuk berperang di segmen hatchback melawan Honda Jazz, Toyota Yaris, Hyundai i20 dan Mazda2. Namun, sekilas pandang, desain Baleno tidak lebih mencuri perhatian dibandingkan kompetitornya. Seperti Hyundai i20, desain Baleno terbilang aman. Sementara desain Jazz dan Mazda2 tampak paling berani dengan pahatan bodi yang tegas.

Suzuki Baleno menawarkan desain hatchback yang modern dan termasuk ke dalam generasi bahasa desain baru dari Suzuki. Grille berbentuk V merupakan hal yang baru dan segar. Lampu depan utama berdesain mirip dengan milik Swift namun tampil lebih kecil. Di dalamnya sudah bernaung proyektor dan daytime running lights (DRL), tergantung dari varian yang ditawarkan. Dan jauh di bawahnya terdapat lampu kabut.

Kap mesin bagian tengah dinaikkan posisinya dan garis pahatan di kedua sisinya turun hingga ke grille, memberikan efek mengalir. Tampak samping, lekukan dan pahatan pendukung aerodinamika tidak terlalu tegas. Rumah roda yang juga tidak terlalu gemuk diisi roda berukuran 16 inci. Sementara bagian buritan diisi oleh kaca belakang yang terbilang besar pada tailgate.

Dari segi dimensi, Baleno dibekali panjang 3.995 mm, lebar 1.745 mm, dan 1.500 mm untuk tingginya. Jarak sumbu rodanya berada di angka 2.520 mm. Di antara kompetitornya, Yaris merupakan yang terpanjang dengan 4.115 mm, Baleno merupakan yang paling lebar, dan Jazz yang tertinggi di angka 1.524 mm. Untuk jarak sumbu roda ternyata Baleno merupakan yang terpendek. Paling panjang dipegang oleh i20 dan Mazda2 dengan 2.570 mm, diikuti Yaris di 2.550 mm, dan Jazz dengan 2.530 mm.

2. Mesin

Foto: Oto.com

Di India, Baleno ditawarakan dalam varian 1.0 liter turbo, 1.2 liter naturally aspirated, dan 1.3 liter diesel. Sementara informasi yang ada di GIIAS melampirkan Baleno menggunakan mesin 4-silinder berkode K14 atau 1.4 liter seperti pada Ertiga, Swift, dan Ciaz di Indonesia. Belum ada informasi resmi mengenai tenaga dan torsinya. Bahkan transmisinya hanya dituliskan MT dan AT. Jika melihat segmen, kemungkinan output tenaganya tak berbeda jauh dari Ciaz dan Swift, dengan tenaga berkisar 94 hp dan torsi 130 Nm. Transmisi otomatis bisa menggunakan 4-speed konvensional atau CVT seperti milik Celerio.

Dibandingkan kompetitornya, Hyundai i20 merupakan yang paling dekat dengan Baleno. Sama-sama menggendong mesin 1.4 liter berdaya 99 hp dan torsi 133 Nm. Transmisinya otomatis 4-speed. Sementara ketiga pesaingnya, telah menggunakan mesin 1.5 liter. Jazz memiliki output daya 118 hp dan torsi 145 Nm, Yaris dengan 106 hp dan 140 Nm, kemudian Mazda2 dengan 108 hp dan semburan torsi 141 Nm. Jazz dan Yaris dibekali dengan transmisi CVT, sementara Mazda2 otomatis 6-speed.

Dari spesifikasi tersebut, Jazz terlihat meiliki output tenaga dan torsi paling besar, kemudian diikuti oleh Yaris dan Mazda2. Sementara Hyundai i20 berada di posisi terakhir dari kompetitor. Melihat mesin Baleno, besar kemungkinannya bersaing ketat dengan i20.

3. Kesimpulan

Foto: Oto.com

Suzuki sudah menyiapkan Baleno hatchback dengan perbekalan yang cukup untuk bersaing. Namun, faktor pendukung utama harusnya datang dari harga jualnya. Seperti di India, Baleno mendapat respon yang baik berkat fitur dan harga yang ditawarkan. Bagaimana dengan di Indonesia nanti? Apabila SIS jadi memboyong Baleno hatchback namun banderol harganya tidak bisa ditekan, bisa jadi pamornya tenggelam seperti yang terjadi dengan sedan Ciaz. Penasaran dengan harga dari Suzuki Baleno dan langkah Suzuki di Indonesia? Kita harus bersabar sedikit menanti perkembangannya.