Panther terakhir dilakukan penyegaran pada 9 tahun yang lalu. Saat ini Isuzu sedang melakukan studi untuk mengembangkan Panther ke depannya.
"Panther sedang kita lakukan studi karena yang main di MPV sangat ramai, kita harapkan tahun ini kita sudah bisa ngambil kesimpulan, kesimpulan maksudnya apa kita akan kalkulasi investasinya gimana ke depannya mau kemana, antara tetap di Indonesia karena Panther ini Isuzu Indonesia di luar negeri nggak ada, yang ada di Filipina yang kita ekspor Panther ini harus tetap di Indonesia atau kita harus dorong ke Isuzu untuk dibuat worldwide,"kata Marketing Director PT Isuzu Astra Motor Indonesia, Joen Boediputra, di Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka mengaku perawatan yang mudah dan harga jual yang masih tinggi menjadi alasan masih menggunakan Panther.
"Tapi yang kita bangga produk Panther ini produk fenomenal karena banyak saya temuin ini customer yang udah 4 kali gonta-ganti Panther cuma ganti tahun doang, kenapa? Perawatannya mudah, kemudian katanya harga secondnya tidak jatuh saya suruh anak-anak survey ternyata betul, sehingga Panther masih eksis walaupun tidak ada perubahan, karena orang yang beli Panther adalah orang yang benar-benar memperhatikan untuk kegunaan nggak concern ke yang lain," jelas Joen.
Joen mengatakan Isuzu akan tetap memasarkan Panther pada segmen MPV.
"Segmen pasti kita akan ikut main cuma kita di investasi di Indonesia atau kita biarin worldwide," tutur Joen. (ddn/ddn)












































Komentar Terbanyak
Ngamuk Ditegur Lawan Arah, Pemotor di Lebak Bulus Pukul Penegur!
Viral Ertiga Lawan Arah di Jakpus, Ditegur Malah Rasis dan Mukul!
Shell, BP, Vivo Siap Jualan Bensin Lagi, Stok Mulai Tersedia