Hal itu disampaikan oleh Presiden Daihatsu Motor Company Masanori Mitsui saat perkenalan Calya-Sigra. Menurutnya, Sigra dan Calya dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia.
"Sigra dan Calya dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia. Kami mengembangkannya berbasis pada platform dan mesin terbaru kami untuk mendapatkan ruang kabin yang lebih baik," kata Mitsui di Karawang, Jawa Barat, Selasa (2/8/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami yakin model bari ini sangat sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia," ujar Mitsui.
Untuk diketahui, Toyota mengambil nama Calya dari bahasa Sanskerta. Artinya yaitu sempurna. LCGC versi MPV dari Toyota ini dibekali dengan mesin 3NR Dual VVT-i berkapasitas 1.200 cc. Mesin itu baru dikembangkan untuk model ini. Sementara Daihatsu memberi nama Sigra yang juga diambil dari bahasa Sanskerta. Nama Sigra berarti respons yang cepat.
Sigra ditawarkan dengan mesin 1KR-VE VVT-i berkapsitas 1.000 cc dan mesin baru 3NR-VE Dual VVT-i 1.200 cc. Mesin 1.000 cc menggunakan mesin yang sama dengan Daihatsu Ayla. Sementara mesin 1.200 cc merupakan mesin yang baru dikembangkan. (rgr/ddn)












































Komentar Terbanyak
Kemenangan Gila Pebalap Indonesia Kiandra di Barcelona: Start 24, Finis ke-1
Warga Rela Antre Panjang di SPBU Swasta, Ketimbang Isi Pertalite Was-was Brebet
Wuling Darion Meluncur di Indonesia: Ada EV dan PHEV, Harga Mulai Rp 356 Juta