Werner mengatakan tidak ada yang tidak mungkin bagi BMW untuk memproduksi truk pikap.
Dilansir Motoring, Jumat (22/7/2016), Werner mengatakan, "Tidak pernah berkata idak. Kami tengah melihat kesempatan itu lebih dekat."
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hal itu mudah bagi Mercedes (membawa pikap ke pasar) karena mereka memiliki kendaraan komersial, truk dan van. Sedangkan kami tidak," ujar Hendrik.
Kurangnya divisi untuk kendaraan komersial menjadi salah satu tantangan yang dihadapi BMW jika ingin memproduksi truk pikap.
Pabrikan mobil asal Jerman itu masih memantau pesaing yakni Mercedes-Benz yang akan meluncurkan truk pikap GLT Class pada 2018 mendatang.
"Ini adalah hal yang sulit bagi kami. Tapi kami akan melihat bagaimana Mercedes-Benz menjalani hal tersebut," ujar Werner. (nkn/rgr)












































Komentar Terbanyak
Kemenangan Gila Pebalap Indonesia Kiandra di Barcelona: Start 24, Finis ke-1
Warga Rela Antre Panjang di SPBU Swasta, Ketimbang Isi Pertalite Was-was Brebet
Wuling Darion Meluncur di Indonesia: Ada EV dan PHEV, Harga Mulai Rp 356 Juta