UI Konversi Mobil Komersial Jadi Mobil Listrik

UI Konversi Mobil Komersial Jadi Mobil Listrik

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Rabu, 20 Jul 2016 17:08 WIB
Foto: Dok. UI
Depok - Universitas Indonesia (UI) meluncurkan empat kendaraan listrik. Salah satunya adalah Molina UI–EV Bus yang menjadi pelopor bus penumpang berkapasitas besar dan bertenaga listrik pertama di Indonesia.

Kendaraan listrik ini dikembangkan oleh Tim Mobil Listrik Nasional UI (Molina UI). Selain Bus Konversi Electric Vehicle (EV), Tim Molina UI juga merancang bangun tiga kendaraan listrik lainnya yaitu Makara Electric Vehicle (MEV) 01, City Car konversi (MEV) 02 dan City Car konversi (MEV) 03. Beberapa mobil listrik itu merupakan mobil yang dijual komersial seperti Toyota Kijang yang diganti sumber tenaganya menjadi tenaga listrik.

Sementara itu, Molina UI–Bus EV merupakan bus berkapasitas 60 penumpang dengan daya motor 120 kW dan 300 Ah. Bus ini dirancang untuk bisa menggantikan bus kampus UI yang berbahan bakar solar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bus bertenaga listrik ini telah menjalani uji coba berkeliling kampus UI Depok. Saat ini, bus ini tengah menjalankan uji level kelayakan untuk dapat diterapkan sebagai Bus Kuning (bus keliling UI).

Sementara City Car MEV 01 merupakan konversi kendaraan listrik dari generasi pertama dengan penerapan motor listrik hasil rancangan Tim Molina UI. Motor yang digunakan adalah Brushless Direct Current (BLDC) motor dengan kapasitas 25 kW.

Sedangkan City Car MEV 02 merupakan konversi generasi kedua dari kendaraan komersial dengan menggunakan motor AC Induksi dengan daya 7,5 kW dan kapasitas baterai 102 Ah. Kendaraan ini diharapkan dapat digunakan di lingkungan kampus sebagai transportasi alternatif.

Dan City Car MEV 03 merupakan konversi dari kendaraan komersial dengan sistem hybrid seri menggunakan motor AC induksi dengan daya 32 kW dan kapasitas baterai 102 Ah. Dengan menggunakan sistem hybrid, diharapkan jangkauan jarak tempuh kendaraan dapat lebih jauh.

"Secepatnya bus listrik ini akan difungsikan seperti layaknya bus kuning untuk mendukung visi UI sebagai green campus. Mengingat polusi udara dari waktu ke waktu semakin meningkat, diharapkan inisatif UI menggunakan mobil listrik di dalam kampus dapat menjadi salah satu upaya untuk menekan angka polusi udara. Selain itu upaya ini juga turut mendukung ketahanan energi di tanah air serta membudayakan kegiatan ramah lingkungan. Tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat, penelitian dan inovasi yang dikembangkan para sivitas akademika UI ini juga turut mengembangkan kompetensi mahasiswa UI untuk semakin menguasai teknologi dan tidak lagi tergantung pada industri mobil besar yang hanya menjadikan bangsa Indonesia sebagai konsumen saja," kata Rektor UI Prof. Dr. Ir. Muhammad Anis, M.Met dalam siaran pers yang diterima detikOto, Rabu (20/7/2016).

Selain merancang kendaraan listrik, Tim Molina UI juga menciptakan sistem termal untuk pendinginan kabin dan baterai serta sistem fluida berupa aplikasi jet sintetik untuk perbaikan aerodinamika kendaraan. Di bagian elektrik, Tim Molina UI juga berhasil merancang Power inverter dan motor listrik dengan daya 25 kW. Sistem tersebut akan diaplikasikan pada mobil konversi yang telah dikembangkan.

Saat ini, Tim Molina UI juga tengah mengembangkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik dengan menggunakan energi dari PLN dan sel surya.

Tidak hanya merancang bangun kendaraan dan sistemnya, Tim Molina UI juga menyusun kajian aspek ekonomi, hukum dan sosial budaya terhadap teknologi kendaraan listrik. Kajian itu dilakukan untuk mengetahui penerimaan masyarakat terhadap kendaraan listrik dan untuk dapat merancang rekayasa sosialnya. (rgr/ddn)

Hide Ads