Paten Evoque dibatalkan di China pada bulan April karena mereka menilai, desain mobil sudah dipamerkan atau dipublikasikan di kawasan lain sebelum ada pengajuan aplikasi paten.
Sementara paten Jiangling Landwind X7, si penjiplak Evoque, dibatalkan karena dewan menganggap mobil sudah mirip dengan Evoque.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Juru bicara Jaguar Land Rover, Andrew Marsh mengatakan, meski hak paten dinyatakan tidak valid, Jaguar Land Rover tidak akan menyerah menuntut Jiangling dan menuding Jiangling telah menciptakan kompetisi yang tidak adil dan menimbulkan kebingungan bagi konsumen.
"Situasinya masih sama, tuntutan pada hak cipta dan kompetisi yang tidak sehat terpisah dari paten," ujarnya.
Kalau sudah dibatalkan dua-duanya seperti ini, siapa kira-kira nanti yang akan diuntungkan? (ddn/ddn)












































Komentar Terbanyak
Mobil Rp 150 Juta Banyak Seliweran, Kata Menko Airlangga Bikin Tambah Macet
Pabrikan Jepang Nggak Bisa Terus-terusan Ngotot dengan Mobil Hybrid
Cas Mobil Listrik Berujung Maut, 5 Orang Tewas pada Kebakaran di Jakut