Ini Penyebab Mengapa Airbag Tidak Bekerja

Ini Penyebab Mengapa Airbag Tidak Bekerja

M Luthfi Andika - detikOto
Selasa, 19 Mei 2015 13:29 WIB
Jakarta - Kasus airbag Takata Corporation tidak berkembang yang sudah memakan korban si pengendara, membuat berbagai pabrikan menarik kendaraan di seluruh dunia. Ini bisa menjadi contoh, mengapai sebuah airbag begitu penting.

Tapi kira-kira alasan apa yang membuat airbag tidak bisa bekerja ya? Nah kali ini detikOto coba mengupas, penyebab tidak bekerjanya sebuah airbag, seperti dilansir safercar.gov (NHTSA), Selasa (19/5/2015).

Dikatakan sebuah airbag bisa bekerja saat terjadi kecelakaan tergantung dari situasinya. Seperti bagaimana karakteristik kecelakaan (seberapa cepat berkendara, bagaimana kendaraan lain terlibat, dan arah tambarakan).

Selain itu desain airbag dari setiap pabrikan juga menentukan, serta dimana lokasi sensor kendaraan itu berada. Sehingga kantong udara atau airbag, tidak dimaksudkan bisa menyebar dalam semua kasus kecelakaan.

Nah Penasaran kecelakaan seperti apa saja yang membuat airbag tidak bekerja? DetikOto coba mengurainya berikut ini.

1. Kondisi kecelakaan tidak parah

Airbag bisa tidak bekerja, mungkin disebabkan dari situasi kondisi kecelakaan yang mungkin cukup moderat. Membuat kantung udara tidak akan diperlukan untuk melindungi penghuni mengenakan sabuk pengaman.

Karena kondisi kecelakaan tersebut, dinilai sabuk pengaman dapat memberikan perlindungan yang cukup, mulai dari kepala atau dada dalam kecelakaan tersebut.

2. Airbag otomatis tidak bekerja

Banyak sistem kantong udara canggih, secara otomatis mematikan kantung udara penumpang. Airbag ini tidak bekerja ketika kendaraan mendeteksi penumpang bertubuh kecil atau anak, karena anak dinilai memiliki perlindungan sendiri.

Dan airbag bisa juga tidak bekerja, saat sensor melihat tidak ada penghuni di kursi penumpang depan kanan.

3. Airbag bagian samping tidak bekerja

Beberapa sistem kantung udara bagian samping, akan secara otomatis mematikan fungsinya jika kantong udara mendeteksi penumpang tersebut bertubuh mungil atau anak-anak yang berada di kursi penumpang depan kanan yang diposisikan terlalu dekat dengan kantong udara samping.

4. Airbag di mobil sport

Beberapa kendaraan, seperti truk pick-up atau mobil sport tanpa kursi belakang. Dikatakan memiliki petunjuk saklar ON-OFF untuk kantong udara penumpang depan. Jika saklar manual ON-OFF diposisikan dalam posisi "off", kantung udara penumpang depan tidak akan berfungsi.

5. Kesalahan sistem

Dikatakan kantung udara juga tidak berfungsi dengan baik karena ada permasalahan pada sistem. Kendaraan akan mengeluarkan tanda pada kendaraan, adanya indikasi kerusakan pada sistem airbag. Dan pengendara harus segera melakukan pemeriksaan.

6. Setelah kecelakaan tidak diganti airbagnya

Penyebab airbag tidak bekerja, bisa jadi pada mobil bekas. Alasan kemungkinan kantong udara tidak bekerja adalah bahwa kantung udara mungkin belum diganti setelah kecelakaan sebelumnya.

NHTSA merekomendasikan bahwa, airbag selalu diganti setelah pernah mengembang. Selanjutnya, untuk alasan apapun, setiap pengendara yang menjual kendaraannya, harus memberitahukan informasi yang lengkap kepada pemilik yang baru apakah airbag-nya sudah pernah berfungsi atau tidak.

(M Luthfi Andika/Dadan Kuswaraharja)

Hide Ads