Dengan alasan itu, untuk pertama kalinya di Indonesia, ajang olahraga otomotif Jeep Agility Off Road Competition diselenggarakan oleh PT Garansindo Inter Global (Garansindo) bekerja sama dengan Jeep Station Indonesia (JSI) di Off Road Circuit Eco Park, Mega Mendung, Bogor, Jawa Barat.
Seri pertama dari kompetisi ini berlangsung dari tanggal 25 β 26 April 2015 dan diikuti oleh 57 peserta dari seluruh Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
βKerja sama Garansindo bersama dengan JSI bertujuan untuk menunjang kegiatan off road di Indonesia serta mengangkat potensi bangsa dalam motorsport serta memberikan semangat kepada off-roader lainnya untuk terus mendukung olahraga otomotif di Indonesia,β ujar Chief Marketing Officer, PT Garansindo Inter Global Rieva Muchsin dalam siaran pers, Senin (27/4/2015).
βBanyak sekali penggemar mobil Jeep dan off-road di Indonesia, selain untuk mengangkat brand Jeep itu sendiri, dengan diadakannya event ini dapat menjadi wadah untuk para penggemarnya. Sejak Garansindo menjual Jeep secara resmi dari tahun 2010 hingga kini tercatat lebih dari 5000 Jeep di Indonesia,β ujar Managing Director Jeep Brand, PT Garansindo Inter Global Dhani Yahya.
Jeep Agility Off Road Competition memiliki lima seri yang akan diselenggerakan pada bulan April, Juni, Agustus, October dan penutupan pada bulan December. Sebanyak 57 peserta turut berpartisipasi.
Kompetisi yang mengutamakan ketangkasan dalam mengemudikan mobil di medan off-road memiliki keunikan dalam pencatatan waktu, dimana peserta akan dikenakan penalti apabila melakukan finish terlalu cepat ataupun terlalu lama.
βKami selaku partner dari Garansindo dalam ajang Jeep Agility Off Road Competition, turut berbangga terhadap event ini yang memiliki keunikan dalam pencatatan waktu serta berbagai macam rintangan yang disuguhkan. Sehingga para partisipan harus memiliki skill mengemudi yang baik dan lincah,β ujar Jerry Hermawan Lo, selaku Chairman dari JHL Auto dan Jeep Station Indonesia.
Beberapa rintangan yang dilewati antara lain adalah, bebatuan, lumpur, tangga hingga kondisi permukaan yang memaksimalkan artikulasi roda serta derajat kemiringan yang ekstrim. Untuk dapat melalui rintangan tersebut dibutuhkan skill serta keberanian yang tinggi serta kendaraan 4x4 yang mumpuni.
(ddn/ddn)












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Biaya Perpanjang SIM Mati tanpa Bikin Baru