Petani Bisa Pakai Kendaraan Listrik di Sawah

Hannover - Tidak hanya karyawan kantoran yang mendambakan mobil modern. Petani juga memiliki impian untuk memiliki mobil sebagai kendaraan angkut hasil panen yang modern.

Nah, impian itu sepertinya bakal terwujud. Pasalnya, para peneliti di Jerman kini tengah mengembangkan kendaraan pertanian bertenaga listrik yang mumpuni. Kendaraan tersebut dijuluki Kulan. Kulan adalah kendaraan 4 roda futuristik yang bobotnya sekitar 660 lbs atau 299 kg dengan casis steel tube dan bodi terbuat dari pelat setebal 1 mm dilansir BBC, Rabu (20/8/2014).

Mobil Kulan menyerupai ATV dengan casis yang fleksibel untuk digunakan di daerah pertanian. Bentuknya tidak terlalu besar karena memang didesain sebagai alat transportasi tradisional, namun lebih modern menggunakan motor listrik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dijelaskan, Kulan ditopang sepasang motor listrik daya 2kW yang masing-masing terpasang di setiap roda belakang. Motor listriknya disuplai dari 16 baterai lithium-ion yang mampu menghasilkan 48 volt. Baterainya bisa diisi ulang pada listrik rumaha 220 volt. Karena kendaraan itu relatif ringan, dapat menempuh perjalanan hingga 185 mil atau beroperasi selama enam jam, dan tergantung pada berat kargo dan suhu udara.

Kendaraan ini tidak menggunakan transmisi, hanya menekan tombol maju dan mundur. Desainnya dibuat sedemikian ringkas untuk memudahkan para petani.

Berapa kecepatannya? diklaim para peneliti mobil Kulan bisa berlari hingga batas kecepatan 31 mph atau 50 km/jam. Kecepatan sudah disesuaikan untuk peruntukannya yaitu lahan pertanian dan hanya untuk mengangkut hasil panen.

Kulan akan dipamerkan di ajang IAA Commercial Vehicles Show di Hannover, Jerman pada 25 September sampai 2 Oktober 2014.

(ikh/ddn)