Dilansir dari Reuters, Kamis (7/8/2014) peneliti keamanan komputer Charlie Miller dan Chris Valasek sebelumnya menyimpulkan kalau ada 200 model yang paling bisa diretas. Mulai dari mobil dari Chrysler Group seperti Jeep Cherokee, mobil dari Nissan Motor Co Ltd seperti Infiniti Q50 dan mobil dari General Motors Co seperti Cadillac Escalade.
Para peneliti dijadwalkan untuk membahas temuan mereka pada hari Rabu di konfrensi para hacker yang akan dilakukan di Las Vegas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara Nissan mengatakan dalam sebuah pernyataan kepada Reuters bahwa hal itu akan ditinjau seraya mengatakan kalau para peneliti sesungguhnya tidak secara serius mengeksploitasi kerentanan cyber Q50 ini. Namun, General Motors tidak menanggapi permintaan komentar.
Kedua peneliti sebelumnya melihat bagaimana sebuah mobil masa kini sangat rentan di retas dan berpotensi mendapat serangan jarak jauh. Mereka memang tidak menguji kendaraan-kendaraan itu tapi melihat berbagai teknologi yang ada di mobil untuk melihat kemampuan teknologi itu bertahan.
Dengan adanya Wifi dan Bluetooth di mobil, hacker dapat mengambil kontrol dari sistem untuk memanipulasi dan menyebabkan kerusakan fisik pada mobil. Meski begitu, mereka juga mengatakan kalau mungkin saja di dunia nyata model-model itu lebih aman dari yang mereka perkirakan.
Selain mobil-mobil yang tadi disebutkan, ada pula Dodge Viper, Audi A8 dan Honda Accord.
"Tapi itu memberikan beberapa ukuran yang obyektif dari keamanan sejumlah besar kendaraan yang tidak akan mungkin untuk memeriksa secara rinci tanpa upaya besar-besaran," kata laporan itu.
(syu/ddn)












































Komentar Terbanyak
Mobil Rp 150 Juta Banyak Seliweran, Kata Menko Airlangga Bikin Tambah Macet
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Cas Mobil Listrik Berujung Maut, 5 Orang Tewas pada Kebakaran di Jakut