Mobil itu adalah Mercedes-Benz S-Class Guard, sebuah mobil lapis baja buatan raksasa Jerman tersebut. Mobil ini lahir untuk melengkapi jajaran mobil antipeluru milik Mercy yang saat ini diisi E-Class (W212), M-Class (W166), G-Class (W463) dan S-Class Pullman (VF 221).
Pada S-Class Guard, Mercedes-Benz menawarkan tingkat perlindungan VR7 yang mampu membuatnya tahan terhadap serangan senjata militer. Berondongan tembakan hingga ledakan granat bisa ditahan olehnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kaca mobil yang dibangun di Sindelfingen, Jerman ini tebalnya 10 cm dan bisa menahan gempuran. Sementara bodi mobil ini menggunakan pelat baja setebal 5 cm.
Versi antipeluru ini sekarang tersedia di varian Mercedes-Benz S600. Harganya tentu lebih mahal dari versi standar. Bila di Amerika versi standarnya berharga US$ 166.900 (sekitar Rp 1,9 miliar), maka versi antipeluru ini dijual lebih dari dua kali lipat yakni mencapai US$ 435.000 atau sekitar Rp 5,1 miliar.
Di sisi lain, Brabus dikabarkan juga tengah membangun sebuah mobil lapis baja S-Class Pullman. Mobil sepanjang 6,4 meter dengan bobot 5.300 kg ini dijadwalkan akan dirilis tahun 2015 dengan harga dasar 1 juta euro atau sekitar Rp 15,8 miliar.
(syu/ddn)
Komentar Terbanyak
Tuntutan Dicuekin Pemerintah, Ojol Bakal Demo di Gedung DPR!
Ini Sebabnya Pajak Mobil dan Motor di Malaysia Murah
Harga Jual Mobil Listrik Bekas Bikin Sakit Hati, Masih Mau Beli?