Mazda rupanya tidak ingin sang legenda punah begitu saja. Mazda masih terus mengembangkan sembari mencari serum untuk kelanjutkan hidup mesin itu.
Salah satu cara yaitu menggabungkan mesin rotary dengan motor listrik yang kemudian diuji coba pada hatchback Mazda2. Uji coba tersebut dilakukan di Jepang sejak beberapa tahun belakangan ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dijelaskan Γstrid nantinya metode yang digunakan adalah 'range extended', dimana mesin rotary menyuplai tenaga ke baterai yang kemudian untuk menjaga motor listrik tetap menyala.
Pada saat uji coba di Jepang, keberadaan mesin rotary 1 rotor kapasitas 300 cc bisa menjaga Mazda2 tetap berjalan. Nantinya mesin rotary menyuplai tenaga ke baterai. Mesin rotary kembali bekerja ketika kondisi baterai 20 persen, dan baterai dipastikan tidak bakal drop.
Sistem hybrid yang terangkum dalam paket 'range extended' ini bekerja cukup sistematis dan hemat bahan bakar minyak.
"Secara teknis mesin rotary terus menjaga baterai tetap dalam kondisi terisi daya. Range extended tidak hanya efisien tapi juga fungsional pada kendaraan masa depan Mazda," yakinnya.
(ikh/ddn)












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Biaya Perpanjang SIM Mati tanpa Bikin Baru