Kendaraan dengan teknologi autopilot dipercaya akan mengisi jalanan di masa depan. Namun uniknya, kendaraan dengan teknologi autopilot yang pertama di jual di pasar bukanlah hasil dari pabrikan besar.
Saat ini pabrikan internasional seperti Toyota, Mercy, BMW, Audi hingga Volvo diketahui tengah mengembangkan mobil canggih yang bisa berjalan sendiri tanpa dikendalikan manusia. Raksasa teknologi Google pun ikut serta dalam pengembangan teknologi ini.
Namun, kendaraan dengan teknologi autopilot yang pertama masuk ke pasar bukanlah kendaraan produksi merek-merek tadi, melainkan produksi sebuah perusahaan yang berbasis di luar Paris, Prancis, Induct Technology.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini sedikit seperti lift," kata kepala pengembangan bisnis Induct Adrian Sussmann di Telegraph. "Jika berhenti, Anda hanya tinggal menekan tombol panggilan untuk mendapatkan bantuan," tambahnya.
Ada dua versi Navia yang disiapkan Induct. Kedua-duanya ramah lingkungan karena sudah menggunakan tenaga listrik.
"Kami lebih memilih untuk melihat dengan cara ini. tidak perlu perawatan dan tidak ada pengemudi, sehingga 40 sampai 60 persen lebih murah untuk beroperasi daripada kendaraan dengan pengemudi," lugasnya.
(syu/ady)












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Biaya Perpanjang SIM Mati tanpa Bikin Baru