1. 1965
|
|
Mesin yang digendongnya tipe G7, yang masih SOHC. Isi silindernya 1.988 cc. Tenaga yang disemburkan bisa mencapai 124 ps dengan torsi maksimal 166,7 Nm.
Mobil ini memiliki dimensi panjang 4.255 mm, lebar 1.495 mm, dan tinggi 1.410 mm. Jarak antarsumbu roda mobil ini 2.590 mm dan beratnya 1.070 kg.
2. 1970
|
|
Nama lain mobil ini adalah Hakosuka. Dalam keterangannya, Nissan menyebut Godzilla antik ini sebagai mobil yang tak terkalahkan dalam balapan touring di Jepang.
Bodi mobil ini lebih besar daripada Skyline 2000GT. Panjangnya 4.330 mm, lebar 1.665 mm, dan tinggi 1.370 mm. Jarak antar sumbu roda 2.570 mm dan beratnya mencapai 1.100 kg.
Nissan menyematkan mesin tipe S20 yang telah menganut sistem DOHC. Isi silindernya tak mengalami peningkatan signifikan dari Skyline 2000GT, yaitu 1.989 cc.
Meski demikian, tenaga yang dihasilkan mengalami kenaikan signifikan, yaitu sebesar 160 ps dengan torsi maksimal 176,5 Nm.
3. 1973
|
|
Tampilan Phantom GT-R ini lebih sporty dibanding pendahulunya. Dengan kelir merah menyala, mobil ini menjadi salah satu kendaraan impian di masanya.
Panjangnya 4.460 mm, lebar 1.695, dan tingginya 1.380 mm. Jarak antarsumbu roda 2.610 mm dan beratnya 1.145 kg. Sistem rem mobil ini baik yang depan maupun belakang sudah menggunakan piringan cakram.
Mesin yang dibawa masih sama dengan GT-R keluaran 1970, S20 DOHC. Isi silindernya juga tak berubah, tetap 1.989 cc. Begitu juga dengan tenaga yang dihasilkan, yaitu sebesar 160 ps dengan torsi maksimum 177 Nm.
4. 1989
|
|
Nissan sempat cukup lama tak melahirkan seri GT-R setelah generasi yang lahir tahun 1973. Setelah menunggu selama 16 tahun, akhirnya Nissan meluncurkan Skyline GT-R pada 1989.
Tampangnya sudah tak retro lagi. Mobil ini sudah seperti sedan kebanyakan.
Namun pendapat itu akan berubah setelah melihat mesin yang digendong. Nissa menyematkan mesin RB26DETT dengan kapasitas silinder 2.568 cc. Torsi maksimalnya mencapai 353 Nm dan mampu menyemburkan tenaga hingga 280 ps.
Mobil ini memiliki panjang 4.545 mm, lebar 1.755 mm, dan tinggi 1.340 mm. Jarak antarsumbu rodanya 2.615 mm.
5. 1997
|
|
Mesin yang digendong mobil ini masih sama dengan generasi tahun 1989. Begitu juga dengan besar tenaga yang dihasilkan, tetap 280 ps. Namun ada peningkatan cukup signifikan di torsi maksimum yang menjadi 368 Nm.
Mobil ini memiliki panjang 4.675 mm, lebar 1.780 mm, dan tinggi 1.360 mm. Jarak antarsumbu rodanya 2.720 mm dan berat 1.540 kg.
Setelah seri ini, GT-R kembali lahir tahun 1998 dan 1999. Namun tampangnya tak memiliki perbedaan signifikan dengan seri ini.
6. 2000
|
|
Tampang GT-R era milenium ini lebih sporty. Warna biru metaliknya membuat mata yang memandang mobil ini enggan berpaling. Penambahan body kit di beberapa bagian membuat mobil ini tampil makin berotot.
Mobil ini dibuat lebih pendek dari seri sebelumnya. Pemotongan panjang ini dilakukan untuk meningkatkan performa mobil setelah sebelumnya dibandingkan dengan seri R33.
Mobil ini memiliki panjang 4.600 mm, lebar 1.785 mm, dan tinggi 1.360 mm. Jarak antarsumbu rodanya 2.665 mm dan berat 1.560 kg.
Tipe mesin yang disematkan di mobil ini masih sama dengan generasi sebelumnya, yaitu RB26DETT. Begitu juga dengan besar tenaga yang dihasilkan, tetap 280 ps. Namun ada peningkatan cukup signifikan di torsi maksimum yang menjadi 392 Nm.
Setelah seri ini, Nissan kembali merilis GT-R pada tahun 2007. Lalu yang terbaru GT-R 2014 pada Selasa (19/11/2013) lalu.
Halaman 2 dari 7












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Habis Ngamuk Ditegur Jangan Ngerokok, Pemotor PCX Kini Minta Diampuni
Biaya Perpanjang SIM Mati tanpa Bikin Baru