LCGC Masih Kemahalan untuk Pemotor

LCGC Masih Kemahalan untuk Pemotor

M Luthfi Andika - detikOto
Rabu, 19 Jun 2013 10:42 WIB
LCGC Masih Kemahalan untuk Pemotor
Lombok - Mobil murah dan ramah lingkungan (LCGC) dan mobil rendah emisi gas buang semakin jelas setelah terbitnya peraturan pemerintah (PP) No 41 tahun 2013.

Sejak awal, LCGC ditujukan pada segmen motor. Lantas apakah penjualan motor di Indonesia bakal terkikis. Bagaimana pendapatan produsen roda dua Honda.

"Tidak masalah (tidak akan mempengaruhi penjualan motor di Indonesia, terutama penjualan Honda)," kata GM Marketing Planning and Analysis AHM Agustinus Indraputra, saat final Safety Riding Instruktur di Mataram, Lombok NTB, Selasa (18/6/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keyakinan Agustinus bukan tanpa alasan, pasalnya jika LCGC yang berada dikisaran Rp 90 jutaan, maka membuat penjualan motor tetap aman. Soalnya untuk harga segitu, pengguna motor masih tidak sanggup beli mobil.

"Memang berapa sih LCGC bakal dijual? Masih Rp 90 juta kan? Dari harga itu masih jauh, kalau harganya Rp 50 juta itu baru bisa saja (penurunan penjualan motor), masih kemahalan dan menurut saya tidak berpengaruh," yakinnya.

Sebelumnya PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menjelaskan, LCGC adalah untuk masyarakat dengan penghasilan di atas Rp 5 juta per bulan.

"Targetnya yang spending Rp 5 - Rp 7 juta per bulan. Dan itu ada 6 juta orang," tegas Head Domestic Marketing Division PT ADM Rio Sanggau.

(lth/ikh)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads