5 Mobil Konsep Maserati Terbaik

Jakarta - Mobil konsep adalah ajang pabrikan untuk memperlihatkan inovasi mereka seraya mempertunjukkan patokan garis untuk masa depan. Hal itu pula yang hendak disampaikan Maserati melalui beragam mobil konsep mereka. Dan inilah 5 mobil konsep terbaik dari Maserati.

Tradisi membuat mobil konsep sudah dilakukan tiap merek sejak dahulu. Mobil konsep selain berguna sebagai ajang pamer di berbagai perhelatan juga berguna untuk menunjukkan inovasi terbaru yang dicapai oleh masing-masing pabrikan.

Dimulai pada 1972 ketika Giorgetto Giugiaro memperlihatkan kreasi yang diberi nama Boomerang, hingga mobil konsep bernama Maser yang desainnya merupakan karya mahasiswa yang diperlihatkan di Geneva Motor Show 2008, Maserati seolah tidak pernah berhenti.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nah, diantara banyak mobil konsep yang mereka lahirkan sejak dulu, inilah 5 mobil konsep terbaik menurut Caruzz.

Maserati Boomerang

Di desain oleh Giorgetto Giugiaro, Maserati Boomerang memulai debut dunia pada Geneva Motor Show 1972. Sekilas memandang, garis desain mobil ini bagi banyak kalangan mirip dengan garis desain yang biasa diperlihatkan oleh Bertone.

Alfa Romeo Carabo yang diperlihatkan tahun 1968 dianggap banyak pihak digunakan oleh Giugiaro sebagai inspirasi ketka membuat mobil ini.

Namun, ketegasan garis tetap mengundang decak kagum para pecinta otomotif dunia. Sebagai sebuah motor sport, mobil ini tidak tampil elegan seperti halnya mobil-mobil Ferrari, tapi tampil garang dan beringas seperti sebuah Lamborghini.

Apalagi di jantungnya terdapat sebonggol mesin V8 berkapasitas 4.7 liter yang mampu membawa lari mobil ini sampai 290 km/jam. Sangat cepat untuk ukuran jamannya.

Maserati Kubang

Ini adalah mobil konsep yang akan segera menjelma menjadi mobil produksi massal. Kubang pertama kali diperlihatkan 10 tahun lalu di Detroit Auto Show.

Dalam perkembangannya di dekade terakhir, Maserati terus menyegarkan mobil konsepnya ini hingga di tahun 2011 lalu mereka kembali memperlihatkan Kubang di Frankfurt Motor Show.

Menggunakan basis yang sama dengan Jeep Grand Cherokee, Kubang akan segera menjelma menjadi Levante yang merupakan Sport Utility Vehicle (SUV) Maserati.

Mobil ini menurut rencana akan diproduksi di Italia di 2014 mendatang dan merupakan satu dari tiga model yang disiapkan Maserati untuk meningkatkan penjualan total mereka secara global dari 6.300 unit di tahun 2012 menjadi 50.000 unit di 2015 mendatang.

Maserati Pininfarina Birdcage

Mobil ini sebenarnya bukanlah mobil konsep buatan Maserati. Sebab, ini adalah mobil yang dipilih oleh rumah desain Pininfarina untuk merayakan ultah mereka yang ke 75.

Diperlihatiakn pada 2005 silam di Geneva Motor Show, Birdcage menggunakan dasar-dasar dari mobil balap Maserati MC12 GT1 yang sejatinya juga mengambil basis dari Ferrari Enzo.

Garis desain dan tampangnya terlihat sangat futuristik, namun sebenarnya Pininfarina malah ingin membangkitkan kembali memory mobil balap Maserati Birdcage di 1960an tapi dengan tampang masa kini yang lebih modern.

Sudah 8 tahun berlalu sejak kelahiran mobil ini ke dunia. Dan selama sewindu terakhir, tetap saja Birdcage bisa dibilang sebagai salah satu desain paling indah yang dibuat Pininfarina 8 tahun belakangan. Lebih indah dari mobil-mobil Ferrari yang biasa mereka desain.

Maserati Carrozzeria Touring

Mengambil inspirasi dari Maserati A6 GCS yang didesain Pininfarina pada 1954, Maserati Carrozzeria Touring hadir di Concorso d’Eleganza Villa d’Este lima tahun lalu.

Desain ala fastback, Maserati Carrozzeria Touring yang mengambil basis dari Maserati GrandSport tampil menawan dengan 'hidung yang mancung'.

Tampang ala mobil sport itu kemudian sempurna ketika berpadu apik dengan konfigurasi V8 dari mesin 4.2 liter yang digendongnya. Karena itulah, 385 tenaga kuda dapat dengan mudah diperlihatkan.

Maserati Chicane

Di tahun 2008 Maserati sempat membuat kaget dunia otomotif global ketika memperlihatkan sebuah coupe konsep bernama Maserati Chicane. Mobil yang diperlihatkan di Geneva Motor Show ini adalah hasil rancangan mahasiswa desain Instituto Europeo.

Dengan konfigurasi 2+2 tapi memiliki dimensi yang lebih lebih kecil dari GranTurismo dan Quattroporte banyak yang berharap mobil ini tidak hanya sekedar sebagai mobil konsep belaka, tapi juga akan diproduksi oleh Maserati.

Namun hingga kini, waktu untuk melihat versi produksi dari mobil belum tiba meski banyak yang menanti.