25 Persen Pengguna Mobil di Indonesia Pakai Matik

Jakarta -

Dari total keseluruhan mobil yang ada di Indonesia, antara mobil matik dengan manual yang terbanyak masih dipegang oleh mobil manual. Saat ini pengguna mobil matik baru sekitar 25 persen.

"Kalau untuk populasinya saya tidak tahu persis berapa persennya. Perkiraan saya paling enggak mungkin ada 25 persen populasi mobil matik di Indonesia. Tapi tren setiap tahunnya akan naik terus," kata Komisaris Indomobil Group Gunadi Sindhuwinata beberapa waktu lalu kepada detikOto.

Lebih lanjut Gunadi menjelaskan meski populasinya sampai saat ini masih banyakan mobil manual tapi tren mobil matik di Indonesia akan terus tumbuh seperti yang terjadi di beberapa negara berkembang lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena di negara berkembang itu populasi mobil matik sangat tinggi ketimbang mobil dengan transmisi manual.

"Sudah jelas di negara yang sudah maju pun akan seperti itu. Persentasenya bisa mencapai 60 sampai 40 persen. 60 persennya matik dan 40 persennya manual," ujar Gunadi.

Kalau di Indonesia bisa terjadi seperti itu berapa tahun lagi?

Gunadi menambahkan, penetrasi ke pasar yang matik juga butuh waktu dan tren ini juga perlu menyebar karena bagi produsen itu tidak berani menyediakan mobil semuanya matik pasti ada kombinasi antara matik dan manual.

"Saya tidak tahu persis kapan tren mobil matik di Indonesia akan setinggi di negara berkembang lainnya. Tapi suatu saat tren itu akan terealisasi di Indonesia," yakin Gunadi.

Di tahun lalu penjualan otomotif hingga tutup tahun 2012 sudah tembus lebih dari satu juta unit menjadi 1,116 juta unit atau tumbuh 24,8 persen dibanding penjualan 2011 yang mencapai 894.164 unit.

Hal itu membuktikan bahwa tahun 2012 merupakan tahun yang manis bagi industri otomotif khususnya roda empat atau mobil. Dengan jumlah penjualan mobil di 2012 ditambah lagi penjualan mobil di tahun sebelumnya menjadikan pasar otomotif Indonesia semakin seksi.

(ady/ddn)