Ada Operasi Patuh Serentak di Seluruh Indonesia, Ini Hasilnya

Ada Operasi Patuh Serentak di Seluruh Indonesia, Ini Hasilnya

Dina Rayanti - detikOto
Selasa, 29 Jul 2025 15:13 WIB
Petugas Kepolisian dari Polres Metro Jakarta Selatan menggelar razia lalu lintas di Jalan Ciputat Raya, Jakarta Selatan, Senin (21/7/2025). Dalam razia tersebut, lebih dari 100 pengendara sepeda motor terjaring tilang akibat melanggar berbagai peraturan lalu lintas.
Ilustrasi Operasi Patuh. Foto: Grandyos Zafna
Jakarta -

Operasi Patuh yang digelar serempak di seluruh Indonesia jelas membuahkan hasil. Angka kecelakaan lalu lintas tercatat mengalami penurunan berkat Operasi Patuh.

Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri baru saja rampung menggelar Operasi Patuh di seluruh wilayah Indonesia selama 14 hari mulai dari 14-27 Juli 2025. Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho mengungkap, pelaksanaan Operasi Patuh itu terbukti efektif menekan angka kecelakaan lalu lintas. Dia menyampaikan, terjadi penurunan angka kecelakaan lalu lintas sebanyak 367 peristiwa, dari 3.251 menjadi 2.884, atau turun hampir 12 persen untuk peristiwa kecelakaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hasil Operasi Patuh 2025 yang dilaksanakan selama 14 hari, dari tanggal 14 sampai tanggal 27, tadi malam selesai. Saya laporkan bahwa Operasi Patuh jumlah laka lantas menurun, turunnya 367 peristiwa. Dari 3.251 menjadi 2.884, jadi turun hampir 12 persen untuk peristiwa kecelakaan," tutur Agus dikutip laman Korlantas Polri.

Lebih lanjut, mengenai penurunan jumlah korban meninggal dunia menjadi 83 orang yang bisa diminimalisir. Selanjutnya fatalitas korban kecelakaan pada tahun 2024 yang berjumlah 417 turun menjadi 334. Di mana peristiwa kecelakaan dan fatalitas berkurang.

ADVERTISEMENT

"Jumlah meninggal dunia juga terjadi penurunan jadi jumlah ada 83 orang bisa kita minimise, mungkin fatalitas korban kecelakaan dari tahun 2024 itu 417 menjadi 334, ini peristiwa kecelakaan dan fatalitas berkurang," tambahnya.

Selama pelaksanaan Operasi Patuh kemarin, Agus menegaskan pihaknya mengedepankan pendekatan preemtif, preventif, dan juga represif dengan menjalin silaturahmi dan komunikasi. Kemudian ada juga program Polantas menyapa. Secara keseluruhan, Agus menilai pelaksanaan Operasi Patuh ini berjalan dengan baik dan berharap seluruh pengguna jalan bisa tertib berlalu lintas setelahnya.

Selain itu, Korlantas Polri bersama dengan Kementerian dan stakeholder telah mencanangkan hari keselamatan nasional, hari keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan yang nanti diperingati pada tanggal 19 September 2025.

"Kami di tingkat pusat dari Kementerian Perhubungan, dari Korlantas Polri termasuk Jasa Raharja, Kementerian PU telah mencanangkan hari keselamatan nasional, hari keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan yang nanti kita peringati pada tanggal 19 September," tambahnya.

Dengan dicanangkan hari keselamatan lalu lintas nasional atau hari keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan, Kakorlantas mengajak seluruh masyarakat dan pengguna jalan untuk melakukan gerakan moral menuju keselamatan.

"Karena peristiwa kecelakaan cukup tinggi, di tahun 2024 itu ada 150 ribu, itu yang terjadi peristiwa. Meninggal dunia di tahun 2024 itu adalah 26.839. Maka dari itu dengan dicanangkan hari keselamatan, moga-moga kita semuanya patuh dan tertib berlalu lintas," pungkasnya.




(dry/rgr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads