Huawei-BAIC Luncurkan Sedan Listrik Premium Pesaing Mercedes-Benz EQS

Stelato S9, sedan listrik buatan Huawei-BAIC — Stelato S9. Foto: Carnewschina

Jakarta -

Perusahaan teknologi Huawei dan perusahaan otomotif BAIC berkolaborasi membuat mobil sedan listrik premium yang dinamakan Stelato 9. Mobil listrik segmen menengah atas ini diproyeksikan menyaingi sedan listrik mewah asal Jerman, Mercedes-Benz EQS.

Dikutip dari Carnewschina, Stelato S9 merupakan sedan mewah eksekutif dengan dua tingkatan harga, antara 399.800 yuan hingga 449.800 yuan (Rp 849 juta hingga Rp 1 miliar). Mobil listrik asal China ini memadukan inovasi teknologi tinggi dari Huawei dengan keahlian manufaktur otomotif dari BAIC.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Stelato S9, sedan listrik buatan Huawei-BAIC Foto: Carnewschina

Stelato S9 hadir dalam versi motor tunggal dan motor ganda. Output daya maksimumnya masing-masing adalah 227 kW dan 385 kW. Varian motor ganda berakselerasi dari kecepatan 0-100 km/jam dalam 3,9 detik. Dilengkapi baterai 100 kWh, mobil ini bisa menempuh 816 km untuk versi motor tunggal dan 721 km untuk versi motor ganda.

Secara dimensi, Stelato S9 memiliki panjang 5.160 mm, lebar 1.987 mm, dan tinggi 1.486 mm, serta jarak sumbu roda 3.050 mm. S9 menawarkan pilihan roda 20 inci juga 21 inci, yang menambah kesan sporty.

Geser ke bagian interior, Stelato S9 dibekali panel instrumen digital 12,3 inci dan layar sentuh tengah 15,6 inci, semuanya ditempatkan dalam tata letak horizontal. Fitur-fitur seperti pengisian daya nirkabel 50 watt, tablet terintegrasi, dan sistem HarmonyOS 4 yang canggih menyempurnakan pengalaman berkendara. Mobil ini juga punya fitur kursi tanpa gravitasi yang dilapisi kulit Nappa dan menawarkan fungsi pemanas, pendingin, dan pijat.

Stelato S9, sedan listrik buatan Huawei-BAIC Foto: Carnewschina

Stelato S9 juga dilengkapi dengan sensor LiDAR 192 baris dengan jangkauan deteksi hingga 250 meter. Sistem ini mendukung fungsi mengemudi otonom yang komprehensif dan fitur parkir otomatis.

Sebagai informasi, Stelato S9 lahir dari sebuah perusahaan Harmony Intelligent Mobility Alliance (HIMA), hasil kolaborasi antara Huawei dan BAIC. Stelato S9 diharapkan bisa menetapkan standar baru dalam kendaraan listrik mewah dengan memanfaatkan kecakapan teknologi Huawei dan keahlian manufaktur BAIC.

Stelato S9 bukanlah produk mobil listrik pertama Huawei. Sebelumnya, Huawei sudah punya merek mobil listrik Aito yang telah mengirimkan 181.197 kendaraan pada paruh pertama tahun 2024, memimpin perusahaan rintisan NEV (New Energy Vehicle) di China dengan SUV terlarisnya, Aito M9. Berkaca dari keberhasilan ini, Stelato bermaksud untuk menguasai pasar EV mewah dengan target menjual 120.000 unit S9 setiap tahunnya.