Jusuf Hamka Borong Mobil Listrik China Lagi, Buat Apa?

Jusuf Hamka Borong Mobil Listrik China Lagi, Buat Apa?

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Rabu, 06 Des 2023 17:17 WIB
Chery Omoda 5 EV
Chery Omoda 5 EV. (Foto: Luthfi Anshori/detikOto)
Jakarta -

Pengusaha jalan tol Jusuf Hamka kembali memborong mobil listrik untuk operasional jalan tol. Kali ini, Jusuf Hamka memborong mobil listrik asal China, Chery Omoda E5.

Jusuf Hamka sebelumnya membeli puluhan unit mobil Wuling Air ev. Mobil listrik mungil itu juga awalnya direncanakan jadi mobil operasional jalan tol milik Jusuf Hamka. Namun, karena dimensinya yang kecil, Jusuf Hamka mencari mobil listrik yang lebih besar.

"Ini buat yang patroli jalan tol karena ukurannya gede. Tadinya Wuling buat patroli, tapi nggak dapat izin mengatur jalan tol karena terlalu kecil, takut blind spot gitu. Blind spot truk-truk itu kan nggak lihat mobil kecil kayak gitu kan," kata Jusuf Hamka kepada detikOto, Rabu (6/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jusuf Hamka mengatakan, mobil listrik Chery Omoda E5 itu akan digunakan sebagai kendaraan operasional di beberapa ruas jalan tol milik Jusuf Hamka. Mobil listrik itu akan terlihat wara-wiri di Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), Cawang-Tanjung Priok, Bogor Ring Road, Tol Soreang-Pasirkoja, Tol Depok-Antasari, hingga Tol Waru-Juanda (Surabaya).

Jusuf Hamka menyebut pihaknya telah memesan 70 unit mobil listrik Chery Omoda E5. Mobil yang dipesan didominasi warna kuning dan biru.

ADVERTISEMENT

"Saya rencana pesan 200 (unit) sih. Dan saya udah pesan 70 (unit) yang warna kuning sama biru," ucap Jusuf Hamka.

"Karena kan kalau buat patroli kan biasanya kita stikerin lagi. Kalau patroli jalan raya yang polisi punya kan warna putih, tapi ini sementara patrolinya kita kan kuning keoranye-oranyean, jadi ada yang internal ada yang eksternal patrolinya. Nah yang kuning ini kalau kita stikerin lebih efisien," sambung Jusuf Hamka.

Chery sebenarnya belum mengungkapkan harga Omoda E5. Harga mobil ini akan dirilis pada Februari mendatang, kemungkinan saat IIMS 2024. Meski begitu, Jusuf Hamka sudah mendapat bocoran harga mobil listrik tersebut.

"Harganya kalau dia mendapatkan fasilitas TKDN (subsidi PPN 10 persen) sekitar Rp 500 (juta), kalau nggak (dapat subsidi PPN) sekitar Rp 600 (juta)," ungkapnya.

"Si Ioniq aja udah Rp 750 juta. Ini juga Chery kalau dia ada TKDN bisa-bisa Rp 500 (juta). Kalaupun Rp 600 juta (harganya) paling nggak separuh dari Toyota (bZ4X) dan seperempat daripada harga BMW dan Lexus," ucapnya.




(rgr/dry)

Hide Ads