Mahendra Setiadji dari komunitas Peugeot 306 menjelaskan bahwa fenomena tersebut sebenarnya bukan sepenuhnya kesalahan mobil, tetapi juga pelaku bengkel yang kurang memahami akan sistem pendinginan di mobil tersebut.
"Iya memang masalah yang paling sering ditemui pada mobil Peugeot adalah overheating. Tapi sebenarnya ini bukan semata-mata karena mobilnya, tapi bengkel tempat mobil tersebut di atasi yang jadi penyebabnya karena cooling system mobil ini berbeda. Bila salah diatasi, malah jadi seperti itu," katanya kepada wartawan di ajang Saturday French Automobile Meet-up 2017, Kemang, Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika freonnya sudah tipis, AC nyala nya kencang, itu bisa mengakibatkan overheat. Jadi perputaran cooling system juga tergantung pada kipas pada AC mobil dan freonnya," kata Mahendra.
"Jadi apabila sistem pendingin rusak, atau freonnya sudah mati dan harus diganti tetapi masih bandel, atau terlalu panas di bagian itu, maka overheat akan ditemui," tambahnya.
Oleh karena itu, Mahendra mengimbau kepada seluruh pengguna mobil Peugeot dan mobil Eropa lainnya untuk melakukan servis di bengkel khusus atau spesialis. "Servisnya di bengkel spesialis, jangan bengkel umum biasa. Karena mobil Eropa memiliki sistem yang berbeda khususnya Peugeot," tutupnya. (ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Biaya Tes Psikologi Naik, Perpanjang SIM Bakal Keluar Duit Segini