Mobil listrik MG4 EV dengan kelir volcano orange resmi diluncurkan di Indonesia, Rabu (11/10). Pilihan warna baru tersebut sebelumnya hanya tersedia di pasar Eropa. Lantas, apakah itu membuat harganya berubah?
Arief Syarifudin selaku Marketing and PR Director MG Motors Indonesia menegaskan, Indonesia merupakan negara pertama di Asia yang kedatangan MG4 EV berkelir oren. Meski pilihan warna itu termasuk khusus dan menjadi jagoan pabrikan di Eropa, namun harganya sama dari warna-warna lainnya.
"Kita sadar, bahwa warna volcano orange ini merupakan opsi yang paling disukai di Eropa. Namun, kita menjaga harganya tetap sama seperti pilihan warna lainnya," ujar Arief saat peluncuran produk di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (11/10).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
MG4 EV berkelir oren dibanderol mulai Rp 649 jutaan untuk varian termurah. Harga tersebut sudah berstatus on the road Jakarta. Arief mengatakan, konsumen yang hendak membeli mobil tersebut harus menunggu pemesanan batch dua. Sebab, stoknya tak banyak.
"Jadi untuk stage pertama, kita kedatangan 150 unit tapi semuanya sudah langsung ke wholesales. Kalau mau pesan, tunggu gelombang kedua di akhir November. Kita tambah 300 unit lagi," ungkapnya.
Secara tampilan tak ada perubahan dari kendaraan tersebut. Pabrikan masih mengandalkan desain sporty dengan patahan-patahan tajam. Perubahan benar-benar hanya terdapat di bagian warna.
![]() |
Mobil listrik tersebut menggunakan penggerak Rear Wheel Drive dengan tenaga mencapai 125 kW. Pembekalan tersebut membuat kendaraan bisa melesat dari nol ke 100 km/jam hanya dalam waktu 7,7 detik.
MG4 EV dibekali baterai Lithium Iron Phospate yang memiliki kapasitas hingga 51 kWh. Baterai tersebut bisa digunakan untuk menempuh jarak maksimum 425 km, sementara pengecasan 0 hingga 80 persen hanya 35 menit.
Pabrikan membekalinya dengan beberapa fitur standar, seperti FSF (Full Space Frame) Safety Wheel Structure System, EPB (Electronic Parking Brake), AVH (Auto Vehicle Hold), ABS (Anti-lock Braking System) with EBD (Electronic Brake-force Distribution), EBA (Electronic Brake Assist), SCS (Stability Control System), CBC (Curve Brake Control), TCS (Traction Control System), HAS (Hill Start Assist System), hingga IHC (Intelligent High-beam Control).
![]() |
Kemudian ada ESS (Emergency Stop Signal), 3D Surround View Camera, immobilizer keyless system, Follow Me Home Light, dan TPMS (Tire Pressure Monitor System), DMS (Driver Monitor System), FCW (Front Collision Warning) and AEB Brake Assist, ACC (Adaptive Cruise Control), TJA (Traffic Jam Assist), LKA (Lane Keep Assist), serta ELK (Emergency Lane Keeping Assist).
Selain itu, ada juga LDW (Lane Departure Warning), LCA (Lane Change Assist), BSD (Blind Spot Detection), RCTA (Rear Cross Traffic Alert), DOW (Door Open Warning), RCW (Rear Collision Warning), RCTB (Rear Cross Traffic Braking), ISOFIX Child Seat Points, Front, Side, Curtain Airbags dan masih banyak lagi.
(sfn/dry)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Gaya Merakyat Anies Baswedan di Formula E Jakarta, Duduk di Tribun Murah