Pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2021, 15-25 April, resmi dibuka. Ini merupakan pameran otomotif pertama yang digelar sejak terjadinya pandemi virus Corona (COVID-19). Sesuai namanya, IIMS Hybrid diselenggarakan dengan memadukan konsep online dan offline.
"Karena itu terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada bapak Presiden Ir. H. Joko Widodo, yang kemudian diteruskan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Satuan Tugas Penanganan COVID-19, Kepolisian Negara Republik Indonesia dan juga jajarannya," kata Presiden Direktur Dyandra Promosindo, Hendra Noor Saleh, di Jakarta, Kamis (15/4/2021).
Atas dasar itu, kami mengajukan diri dengan menyelenggarakan IIMS Hybrid, tentu dengan kelengkapan syarat protokol kesehatan berbasis CHSE," sambung Hendra.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lanjut Hendra menjelaskan, ada beberapa merek otomotif yang turut hadir memeriahkan perhelatan ini. Di antaranya BMW, Daihatsu, FIN Komodo, DFSK, Honda, Jeep, MG, MINI, dan Mitsubishi.
Selain itu masih ada merek lainnya seperti Renault, Toyota, Wuling, termasuk importir umum seperti Prestige.
"Kemudian merek roda dua yang akan hadir antara lain AHM, Benelli Husqvarna, Italjet, KTM, Kawasaki, Royal Enfield, Selis, Yamaha, termasuk asosiasi PAHAMI. "Hingga puluhan brand aftermarket selama 11 hari gelaran IIMS Hybrid 2021," ujar pria yang akrab disapa Kohen.
![]() |
IIMS Hybrid 2021 ini dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari Istana. Menurut Jokowi, dengan penyelenggaraan pameran ini, reputasi Indonesia di dunia otomotif bisa ditingkatkan. Hal itu juga sekaligus menunjukkan kesiapan Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan event otomotif berskala internasional.
"Dengan mengucap Bismillahirrohmanirrohim, Indonesia International Motow Show pada pagi hari ini saya nyatakan dibuka," ujar Jokowi.
(lua/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah