Bosch sebagai manufaktur komponen otomotif termasuk ABS menanggapi pendapat mengenai harga tersebut. Menurut Managing Director PT Robert Bosch, harga ABS sudah cukup ideal jika dibandingkan dengan harga nyawa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harga yang dilabeli pada saat ini sudah sesuai dengan berbagai riset. Menurut Powell fitur seperti ABS ini secara aktif mampu menghindari kecelakaan.
"Kami telah mengkalkulasikannya dan hanya sedikit negara di dunia yang belum mewajibkan ABS atau ESP. Ini merupakan sistem aktif yang mencegah kecelakaan," tambahnya.
Di dunia sampai saat ini hanya ada 3 wilayah yang belum mewajibkan kendaraan berfitur ABS. Benua Afrika, Timur Tengah dan Asia Tenggara kecuali Malaysia.
"Kami telah melakukan berbagai riset ABS selama 40 tahun yang telah diterapkan pada kendaraan di seluruh dunia. Cuma ada 3 area di dunia yang belum mewajibkannya, di Afrika, Timur Tengah, dan Asia Tenggara dengan pengecualian Malaysia," ungkap Powell.
(rip/rgr)
Komentar Terbanyak
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Cerita di Balik Polisi Kawal Mobil Pribadi Diprotes Pemobil Lain
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar