Enam hari sudah pameran Gaikindo Indonesia International Motor Show (GIIAS) 2018 berlangsung. Suzuki Jimny generasi keempat masih menjadi magnet bagi pengunjung GIIAS 2018.
Hal itu terlihat dari banyaknya pengunjung yang menyempatkan diri mampir di sana. Setiap hari pameran GIIAs 2018 berlangsung, pengunjung selalu antre untuk melihat langsung Jimny dari dekat. Bahkan untuk sekadar duduk di dalam Jimny saja harus bergantian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dulu sewaktu muda saya menggemari mobil ini, setelah tak dijual lagi saya sempat pindah-pindah dengan jenis yang sama. Hanya saja memang nuansanya berbeda sekali dengan Jimny," ujar Hengky, salah satu pengunjung ketika berbincang bersama detikOto di arena GIIAS 2018 di ICE, BSD, Tangerang.
Agustin yang menyempatkan diri bersama keluarga kecilnya juga beralasan sama. "Saya punya kesan tersendiri dengan Jimny, ini tuh benar-benar sesuatu deh," katanya.
"Ini sih mobil ayah saya dulu. Jadi kayak unik aja gitu kalau punya, beda dari yang lain. 4 wheel drive, dan masih berkonde juga," ujar pengunjung lainnya, Nino.
Diketahui, Jimny generasi keempat tersebut masih dibawa oleh PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) untuk kebutuhan display saja. Suzuki masih melakukan studi terkait pasar di Indonesia.
Jimny Sierra ini sudah dipasarkan di Jepang dengan banderol JPY 1.992.400 atau sekitar Rp 258 jutaan. Model transmisi otomatis dibanderol JPY 2.019.600 atau sekitar Rp 262 jutaan.
Sementara model Sierra terendah, yakni JL, untuk transmisi manual dibanderol JPY 1.760.400 atau sekitar Rp 228 juta, sedangkan transmisi otomatis dijual JPY 1.857.600 atau sekitar Rp 241 juta.
Namun bila masuk ke Indonesia, kemungkinan harganya bisa lebih mahal. Apalagi jika statusnya masih impor karena dibebankan pajak, berpenggerak 4 roda, dan lain sebagainya. (ruk/rgr)
Komentar Terbanyak
Pajak Kendaraan Indonesia Salah Satu Tertinggi di Dunia, Masyarakat Dapat Apa?
Kesaksian Pemobil Lihat Ban Bocor Massal di Tol Cipularang
Tarif Parkir di Jakarta Mau Naik, Segini Bedanya dengan Kota Lain