Jokowi: Otomotif Membuka Peluang, Kita Harus Melek

Jokowi: Otomotif Membuka Peluang, Kita Harus Melek

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Kamis, 19 Apr 2018 14:25 WIB
Presiden Joko Widodo mencoba motor modifikasi di IIMS 2018 (Foto: Rengga Sancaya)
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) percaya perkembangan teknologi juga akan mempengaruhi sektor otomotif. Bukan bikin industri menciut, Jokowi yakin industri otomotif dengan segala perkembangan teknologinya malah membuka peluang.

Industri otomotif juga semakin berkembang dengan teknologi terkini. Revolusi industri 4.0 (revolusi industri jilid 4) yang merupakan peta jalan menuju ekonomi digital juga menyerempet sektor industri otomotif.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Misalnya, perkembangan teknologi mobil listrik. Banyak yang percaya mobil listrik malah mematikan industri otomotif lantaran menggunakan lebih sedikit komponen dan lebih sedikit memerlukan perawatan. Namun, Jokowi tak percaya itu.

"Bahwa akan ada gejolak teknologi di industri otomotif, iya. Bahwa revolusi industri 4.0 akan menjungkirbalikkan industri otomotif, iya. Tapi menurut saya transisi ke generasi berikut dari teknologi otomotif juga akan membuka peluang," kata Jokowi dalam sambutannya di pembukaan acara Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (19/4/2018).

"Yang kita perlukan adalah melek, tahu, benar-benar mengikuti, benar-benar mencermati secara cepat, benar-benar mendalami secara cepat dan kita harus benar-benar mempersiapkan secara cepat. Kita harus cekatan, kita hatus lincah, kita harus siap. Dan saya optimis dengan bakat yang kita punyai dengan industri otomotif yang tangguh saya yakin bisa menggarap peluang-peluang yang ada," ucapnya.



Memang, ada beberapa anggapan bahwa dengan kehadiran mobil listrik, maka industri otomotif menciut 90 persen. Sebab, mobil listrik menggunakan lebih sedikit komponen. Juga karena mobil listrik lebih gampang dirawat, maka lebih jarang ke bengkel sehingga pekerjaan di bengkel semakin sedikit. (rgr/ddn)

Hide Ads