Euro4 Berlaku, Bagaimana Nasib Mobil-mobil Lama?

Tangerang - Pemerintah berharap standar emisi bahan bakar Euro4 sudah bisa diterapkan sebelum ajang Asian Games September 2018 mendatang. Memang untuk di negara-negara ASEAN saja Indonesia bisa dibilang tertinggal dari negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura.

Jika nantinya standar BBM Euro4 sudah siap diterapkan, bagaimana nasib mobil-mobil yang standar bahan bakarnya masih Euro2 ya?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masih tetap jalan," ungkap Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto beberapa waktu lalu.

Menurutnya, mobil-mobil lama yang standar bahan bakarnya masih di bawah Euro4 juga tak akan dianaktirikan dengan mengenakan pajak lebih tinggi, misalnya.

"Nggak ada, masih tetap jalan cuma kan nanti kita lihat availability dari gasoline-nya aja, kalau semua sudah Euro4 kan mereka harus menyesuaikan," sambung Airlangga.

Infografis Standar Emisi Euro4 Foto: Andhika Akbarayansyah

Dengan menetapkan standar Euro4 juga bakal menguntungkan Indonesia. Bukan hanya ongkos produksi yang lebih murah, kualitas BBM juga bakal lebih baik dan juga lingkungan yang lebih bersih.

Pertamina sendiri sudah menyiapkan Dex dengan standar Euro4 dan sudah mulai dipasarkan (dry/ddn)