Setelah LCGC, Mobil Hybrid dan Listrik Siap Hadir di Indonesia

Setelah LCGC, Mobil Hybrid dan Listrik Siap Hadir di Indonesia

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Kamis, 10 Agu 2017 11:48 WIB
Toyota menampilkan Prius dengan bodi yang terbelah di GIIAS 2017 (Foto: Dadan Kuswaraharja)
Tangerang - Perkembangan teknologi otomotif semakin pesat. Di dunia, industri otomotif kini beralih ke teknologi yang ramah lingkungan, beberapa di antaranya adalah teknologi mobil hybrid dan mobil listrik.

Dua jenis teknologi itu pun mendapat dukungan dari pemerintah. Setelah mengeluarkan regulasi tentang Low Cost Green Car (LCGC) atau Kendaraan Bermotor Hemat Energi dan Harga Tejangkau (KBH2), pemerintah sedang mengkaji peraturan mengenai Low Carbon Emission Vehicle (LCEV).

"Pengembangan industri didasari atas dasar konsumen yang semakin meningkat dan menuntut produsen saling berkompetisi menciptakan produk yang memenuhi aspek kenyamanan, hemat bahan bakar, dan ramah lingkungan. Saat ini pemerintah mengembangkan KBH2 atau sering disebut LCGC. Maka kami tegaskan bahwa pengembangan berikutnya adalah Low Carbon Emission Vehicle (LCEV)," kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dalam sambutannya di acara pembukaan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 di ICE, BSD City, Tangerang, Kamis (10/8/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

LCEV ini, kata Airlangga, termasuk kendaraan hybrid dan mobil listrik. Oleh karena itu, Kementerian Perindustrian akan menyempurnakan peraturan Menteri Perindustrian yang sudah ada sebelumnya.

"Di mana kita akan melakukan harmonisasi PPnBM (Pajak Penjualan Atas Barang Mewah) di mana PPnBM memasuki insentif agar Low Carbon Emission Vehicle ini mendapatkan insentif lebih dibanding conventional vehicle," ucap Airlangga. (rgr/ddn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads