Kapan Mobil Berbahan Bakar Minyak Punah?

Tokyo - Melihat Tokyo Motor Show, begitu banyak mobil ramah lingkungan yang ditampilkan produsen mobil Jepang. Ada mobil hidrogen, hybrid dan listrik, bagaimana nasib mobil berbahan bakar minyak? Di saat bahan bakar yang kian menipis, kapan mobil berbahan bakar minyak punah?

Presiden Toyota Akio Toyoda menuturkan saat ini banyak kompetitor yang mengembangkan mobil ramah lingkungan, tetapi Toyota sendiri tidak tahu bakal seperti apa kendaraan yang diinginkan konsumen di masa depan.

“Kalau kita bicara mobil ramah lingkungan, kita tidak tahu apakah mobil listrik atau mobil hybrid, itu akan tergantung kepada konsumen,” ujar Toyoda di sela-sela Tokyo Motor Show yang tengah berlangsung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ini, Toyota sudah bekerja dengan mobil hybrid sejak 1997, namun porsi mobil hybrid masih relatif kecil yakni 2 persen dari seluruh mobil yang terjual. Mobil berbahan bakar minyak masih mendominasi.

“Jadi ada pertambahan masa transisi untuk hybrid, Toyota karena itu akan terus melakukan diversifikasi kendaraan sehingga membuat mobil yang lebih baik. Jadi kami akan tetap membuat mobil yang bagus dan membuat orang terkagum dan bilang Wow!,” ujarnya.

Bos Honda, Fumihiko Ike menambahkan, produsen mobil saat ini tengah berupaya untuk menurunkan emisi global karena emisi kendaraan. Jepang sendiri bertekad mengurangi emisi karbon dioksida sampai 70 persen pada 2050. Dan dari sisi pabrikan tekad mengurangi emisi itu sudah terlihat dari mobil-mobil yang dipamerkan.

“Tokyo Motor Show menjadi pameran teknologi terbesar yang saya lihat. Teknologi-teknologi yang akan kita lihat dalam waktu tang dekat. Pabrikan Jepang pastinya peduli dengan lingkungan dan bumi, jadi kami peduli untuk mengurangi emisi dan menurunkan suhu global,” ujar Ike.

“Anak saya tahun 2050 mungkin akan punya cucu, dan cucu akan menjadi orangtua, jadi bagaimana kita buat lingkungan yang lebih nyaman bagi generasi penerus kita,” ujar Ike.

(ddn/ddn)