Dalam sambutannya, President Director HPM, Tomoki Uchida, mengatakan, kehadiran small crossover itu memenuhai keinginan masyarakat Indonesia terhadap model yang tengah moncer penjualannya di Indonesia itu.
"Saat ini pasar memang tengah melemah dan penjualan turun sekitar 13 persen. Namun penjualan Honda Indonesia masih meningkat," ujarnya di arena GIIAS, ICE Serpong, Kamis (20/8/2015). Naiknya penjualan tersebut,â kata Uchida, berkat sokongan varian MPV Mobilo dan Crossover Honda HR-V, serta SUV Honda CR-V.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Harganya sekitar Rp 230 - 265 juta. Dan mulai diproduksi tahun 2016," kata dia.
Sementara itu, Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual HPM, Jonfis Fandy mengatakan, langkah Honda untuk memperkenalkan small crossover di tengah masih lesunya ekonomi nasional dilandasi optimisme ke depan.
"Saat ini memang harus diakui kondisi ekonomi melemah, tapi ini kan potensi besar. Sehingga, tahun depan diperkirakan membaik," ujarnya.
Sedangkan menyinggung posisi BR-V, Jonfis menyebut mobil itu berada diantara Honda Mobilio dan HR-V. Meski harganya tak terpaut jauh dengan Honda HR-V, namun HPM tak khawatir model anyar itu bakal menggerus pasar Honda HR-V. Soalnya masing-masing membidik segmen yang berbeda.
(arf/ddn)
Komentar Terbanyak
Begini Pengakuan Polisi Sopir Rantis yang Lindas Affan Kurniawan
Pajak Mobil Indonesia Dicap Paling Tinggi Sedunia
Bayangin Aja! Pajak Toyota Avanza Rp 150 Ribu, Nggak Ada Gesek 5 Tahun Sekali