Tesla secara resmi masuk pasar Malaysia tanpa melalui importir umum. Harga mobil listrik Tesla di Malaysia pun jauh lebih murah dibanding di Indonesia.
Untuk tahap pertama, Tesla meluncurkan mobil listrik Tesla Model Y di Malaysia. Mobil yang sama juga telah beredar di jalanan Indonesia melalui importir umum.
Pabrikan mobil listrik di bawah kendali Elon Musk itu memperkenalkan tiga tipe Tesla Model Y di Malaysia. Berikut varian Tesla Model Y yang tersedia untuk pasar Malaysia:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- Tesla Model Y Standard Range RWD: 199.000 ringgit (Rp 656 jutaan)
- Tesla Model Y Long Range AWD: 246.000 ringgit (Rp 811 jutaan)
- Tesla Model Y Performance AWD: 288.000 ringgit (Rp 950 jutaan).
Harga mobil listrik Tesla Model Y itu jauh lebih murah ketimbang Tesla yang dijual di Indonesia. Di Indonesia, Tesla dijual melalui importir umum, salah satunya Prestige Motorcars.
Sebagai perbandingan, saat ini Prestige Motorcars menjajakan Tesla Model Y dengan tipe Standard Range RWD dan Long Range RWD. Harganya sudah di atas Rp 1 miliaran.
Dikutip dari situs resmi Prestige Motorcars, berikut daftar harga Tesla Model Y di Indonesia:
- Tesla Model Y Standard Range RWD: Rp 1.800.000.000 (on the road Jakarta)
- Tesla Model Y Long Range Dual Motor All-Wheel Drive: Rp 2.000.000.000 (on the road Jakarta).
Di Malaysia, Tesla Model Y Standard Range RWD dilindungi oleh garansi baterai delapan tahun/160.000 km dan garansi unit penggerak, sedangkan Long Range AWD dan Performance AWD dilengkapi dengan garansi baterai delapan tahun/192.000 km dan garansi unit penggerak, mana yang lebih dulu.
Semua harga sudah termasuk pajak penjualan dan pelayanan (SST), dengan bea masuk/cukai 100% dan pembebasan pajak jalan.
Namun, ada opsi tambahan pada Tesla Model Y di Malaysia. Misalnya cat hitam, silver atau biru ada biaya 5.000 ringgit, cat multi-coat merah tambah 10.000 ringgit, hingga fitur full self driving dengan biaya tambahan 32.000 ringgit.
(rgr/dry)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Biaya Tes Psikologi Naik, Perpanjang SIM Bakal Keluar Duit Segini