Baru-baru ini, media sosial dihebohkan aksi berani sopir pikap 'memukul mundur' dua bus besar yang lawan arah di Kebumen, Jawa Tengah. Dia tak membiarkan bus tersebut lewat dengan cara menutup ruang jalan!
Dilansir dari tayangan singkat yang dibagikan akun Instagram @romansasopirtruck, dua bus besar tersebut hendak berbelok ke arah kanan dengan mengambil jalur berlawanan. Sebab, jalur tersebut lebih lengang dan bisa mempercepat bus dalam berbelok.
"Lokasi di Kabupaten Kebumen, tepatnya di jalan lingkar Kebumen, Jawa Tengah, Kamis 25 April 2024. Bus tersebut hendak belok kanan di lampu merah, sementara dari arah berlawanan ada pikap yang berada di jalur yang benar," demikian tulis keterangan di kolom takarir, dikutip Sabtu (27/4).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah ruang geraknya ditutup pikap, dua bus besar tersebut lantas berhenti. Sopir pikap kemudian turun dari kendaraannya untuk menegur pengemudi bus yang melakukan pelanggaran.
Setelah sempat terjadi percekcokan kecil, sopir pikap akhirnya kembali ke dalam kendaraan. Sementara dua bus yang sempat berhenti pelan-pelan kembali ke jalur yang sebenarnya.
Hingga berita ini dimuat, tayangan berdurasi singkat itu sudah disaksikan sebanyak 110 ribu kali dan mendapat ratusan komentar. Kebanyakan warganet mengaku salut melihat aksi berani sopir pikap tersebut.
Director Training Safety Defensive Consultant (SDCI), Sony Susmana mengatakan, kebiasaan melawan arah merupakan 'penyakit' para pengguna jalan raya di Indonesia. Menurutnya, kebiasaan itu sering dilakukan orang yang maunya buru-buru tanpa memikirkan keselamatan.
"(Mereka mikir) mumpung sepi, cuma dekat, kok, dan lain-lain membuat semua jalan disamaratakan. Bahkan aturan lalin diabaikan meski membahayakan," ujar Sony saat dihubungi detikOto.
Lebih jauh, Sony mengingatkan, lebih baik tertib tapi selamat, ketimbang buru-buru dan melawan arah tapi berakhir celaka.
"Tertib lalu lintas dan menjaga kebugaran menjadi salah satu kunci dalam menjaga keselamatan," kata Sony.
(sfn/dry)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Bayar Pajak STNK Masih Datang ke Samsat? Kuno! Ini Cara Bayar Pakai HP