Penyebab utama bus masuk jurang di Guci Tegal masih diselidiki. Namun diketahui rem di bus masih berfungsi dengan baik.
Sistem rem pada bus wisata yang terjun ke jurang tanpa sopir kondisinya masih normal. Kampas rem pun terbilang masih tebal sehingga dapat bekerja dengan optimal. Hal itu diungkap oleh Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Iqbal Alqudusy yang mengatakan semua sistem pengereman berfungsi dengan baik.
"Diskusi mengenai kinerja hand rem dan kampas rem pada bus dan diketahui kondisi hand rem berfungsi dengan baik," kata Iqbal dikutip detikJateng.
Hasil itu diketahui dari hasil pembahasan uji kelayakan bersama dengan tim Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Agen Tunggal Pemegang Merek, Dishub Provinsi Jateng dan Tegal, serta Satlantas dan Stareskrim Polres Tegal. Dari pembahasan itu juga diketahui ketebalan ban masih bekerja dengan normal.
Sejauh ini, penyebab kecelakaan masih terus dibahas. Kendati demikian soal narasi liar yang muncul bahwa kecelakaan disebabkan anak kecil melepas rem tangan polisi belum bisa memastikan.
"Nanti kami lakukan penyelidikan dan olah TKP. Setelah itu kita bisa mengetahui penyebab kendaraan (bus) tersebut bisa turun ke bawah. Apakah memang ada anak-anak yang memainkan hand rem atau tidak," tutur Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun.
Sekadar informasi, sebuah bus pariwisata mengalami kecelakaan tunggal di Kawasan Wisata Guci, Tegal pada Minggu (7/5/2023) sekitar pukul 09.00 WIB. Bus tersebut masuk melaju tak terkendali, hingga terguling beberapa kali dan berujung masuk jurang. Saat kejadian, sopir tak ada di balik kemudi.
Salah seorang warga di sekitar lokasi kejadian, Muhammad Alwi (52) mengungkap detik-detik peristiwa tersebut. Menurutnya saat itu bus sedang parkir. Kemudian sang sopir pada saat itu sedang memanasi mesin bus pariwisata itu.
Sang sopir bus, Romyani, mengaku dia berani turun dari bus karena sudah mengaktifkan rem tangan. Agar lebih aman, dia juga mengganjal roda bus itu.
"Semua sudah aman, bus sudah direm tangan dan ban diganjel. Semua lengkap," kata dia.
Simak Video "Video Bus Terjun ke Jurang di Sri Lanka, 21 Orang Tewas"
(dry/lth)