Entah Apa yang Merasuki Mba Ida, Pamer Celana Dalam sambil Naik Honda BeAT

Entah Apa yang Merasuki Mba Ida, Pamer Celana Dalam sambil Naik Honda BeAT

Tim detikcom - detikOto
Rabu, 16 Sep 2020 19:41 WIB
Mbak Ida pamer celana dalam sambil motoran di Magelang, Rabu (16/9/2020).
Foto: Mbak Ida pamer celana dalam sambil motoran di Magelang, Rabu (16/9/2020). (Tangkapan layar IG Polsek Magelang Selatan)
Jakarta -

Viral di media sosial video perempuan berambut panjang naik motor Honda BeAT sembari pamer celana dalam. Tentu kejadian ini memancing respon warganet.

Video berdurasi 19 detik itu kemudian diunggah oleh akun @polsekmagelangselatan. Tampak sosok berambut panjang itu mengendarai motor matik Honda BeAT berpelat AA-3889-JA.

"Ayo Mba Ida, diklarifikasi video viralmu biar warganet tidak salah paham dan tidak ada yang mengiktu jejakmu yang mbebayani," tulis caption di akun instagram tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski tampak menggunakan helm, dan menggunakan kaos lengan panjang berwarna terang. 'Mba Ida' begitu panggilannya, memakai bawahan mini warna hitam. Tapi pemotor itu melintas jalan beraspal dengan pemandangan pertokoan hingga persawahan, di salah satu lokasi pemotor itu tampak mengangkat bawahannya hingga tampak celana dalamnya.

Hingga Rabu (16/9) sekitar pukul 18.00 WIB, postingan itu sudah ditonton puluhan ribu dan dikomentari ratusan netizen. Dalam video berikutnya, akun @polsekmagelangselatan juga memberikan informasi kepemilikan motor tersebut atas nama Setyo Adi Wicaksono.

ADVERTISEMENT

"Entah apa yang merasuki nya," komen akun Fani_fanul.

"Bikin malu kota Magelang sajaa," timpal Mazarif88.

Dimintai keterangan, Kapolres Magelang Kota AKBP Nugroho Ari Setyawan membenarkan peristiwa itu terjadi di wilayah Magelang. Penyidik sudah melakukan identifikasi terhadap pelat nomor kendaraan tersebut.

"Sementara hasil penyelidikan kejadian di Kota Magelang. Kasusnya masih dalam penyelidikan," kata Nugroho saat dihubungi, Rabu (16/9/2020).

Nugroho mengatakan pihaknya masih akan melakukan penyelidikan terkait kasus ini. Termasuk apakah konten penyebaran video ini merupakan tindakan pornografi.

"Nah itu, makanya saya sampaikan tadi itu merumuskan itunya. Siapa yang akan ditentukan. Siapa pelakunya. Tahapnnya ada bertahap. Ada prosesnya. Penyelidikan dulu. Mengetahui ini peristiwa pidana atau tidak. Begitu peristiwa pidana, tahap berikutnya siapa pelakunya," jelasnya.




(riar/din)

Hide Ads