Tak Percuma Pilih Minerva

Tak Percuma Pilih Minerva

- detikOto
Kamis, 27 Nov 2008 14:40 WIB
Jakarta - Hai sobat!! Perkenalkan nama saya Andri. Pasti kalian sudah tau sepeda motor apa yang saya gunakan saat ini. Benar sekali, ini sepeda motor merek Minerva keluaran tahun 2008. Saya ingin bercerita tentang diri saya dan sepeda motor yang saya gunakan saat ini.

Kenapa saya menjatuhkan pilihan kepada sepeda motor ini, karena body motor ini terlihat besar dan gagah, pokoknya jadi kelihatan macho abis deh. Selain berkapasitas mesin 150 cc, motor ini sangatlah irit dan harga motor tersebut juga sangat terjangkau dengan isi kantong saya.

Sebelum memiliki motor Minerva, saya bingung memilih merek motor mana yang harus saya beli. Sudah mencari ke berbagai tempat seperti showroom, mall, dan pameran motor lainnya, namun tidak ada yang cocok bagi saya. Dan ternyata hanya Minerva-lah yang cocok buat saya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saya ada cerita tentang keekonomisan bahan bakar dan ketangguhan mesin Minerva. Waktu itu saya dan teman-teman jalan bersama-sama, dan kebetulan teman saya juga memakai jenis motor yang sama yaitu motor merek Minerva.

Keliling kota tua Jakarta adalah tujuan kami, pokokke muter-muter sampe bosen dengan motor kesayangan deh. Perasaan saya senang sekali, pokoknya enak banget menunggangi motor Minerva, selain menambahkan percaya diri, cewek-cewek juga pada ngelirik ke saya.

Setelah seharian berjalan akhirnya kami memutuskan untuk mengisi bensin sore harinya, tanpa disadari ternyata tangki bensin saya masih terisi, ya lumayan. Mungkin sekitar Rp 20 ribu saja yang terpakai atau sekitar 3 liter bensin. Saya nggak nyangka kalau motor gede ini sebegitu iritnya.

Ada yang lebih seru lagi, saat itu perjalanan saya cukup menempuh jarak yang jauh. Dari pagi sampai malam hari. Awal perjalanan dari Pulogadung menuju Kemayoran, setelah itu saya langsung ke Cianjur karena ada acara yang harus saya hadiri, dan sekaligus beristirahat sejenak.

Tidak sampai disitu, saya langsung menuju Bogor karena ada undangan dari teman dekat saya. Karena malam hari tiba, akhirnya saya memutuskan untuk pulang ke Jakarta. Setelah sampai di rumah saya hitung-hitung pemakaian bensin motor saya, dan ternyata hanya mengkonsumsi bahan bakar sebanyak 6.5 liter bensin premium. Tak bisa dibayangkan, motor dengan kapasitas mesin 150 cc ternyata mengkomsumsi bahan bakar yang cukup irit. Pokoknya saya senang sekali. Minerva ngertiin gw banget deh. (tbs/tbs)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads