Di Korea Selatan, pengguna sepeda motor bisa dibilang sangat jarang. Hal ini berbanding terbalik dengan Indonesia di mana sepeda motor menjadi kendaraan paling banyak di Tanah Air.
Saat kunjungan ke Korea Selatan atas undangan dari Hyundai Motors Indonesia (HMID), kami jarang sekali melihat sepeda motor berseliweran dan bikin padat jalanan kota. Memang beberapa titik jalanan di Korea terutama di kota Seoul, ada kemacetan. Tapi, macet di sana didominasi oleh pengendara mobil.
Ada satu-dua sepeda motor yang berada di jalanan Kota Seoul. Itu pun kebanyakan pengguna sepeda motornya adalah para pekerja jasa pengantar paket atau makanan.
"Ada dua jenis orang yang suka sepeda motor. Nomor satu orang kaya, hobinya mengoleksi sepeda motor mahal, seperti Harley-Davidson, atau Ducati. Kedua orang bekerja kurir," kata Kim Su Jin atau yang akrab disapa Jessie, warga lokal Korea sekaligus pemandu wisata selama perjalanan kami di Korea Selatan.
Jessie mengakui sangat jarang warga Korea bepergian menggunakan sepeda motor. Sebab, waktu musim dingin, tidak ada yang mau mengendarai sepeda motor di jalanan.
Sementara kurir-kurirnya banyak menggunakan sepeda motor untuk mengantar barang atau makanan. Sepeda motor yang digunakan pun beragam. Banyak juga kurir yang menggunakan motor Jepang di Korea Selatan.
Di beberapa titik Kota Seoul seperti di Gangnam atau di Banpo, kami menemukan beberapa pengendara sepeda motor Jepang seperti Honda PCX, hingga Yamaha Nmax. Bahkan, ada pula pengendara motor di Korea yang menggunakan Yamaha Xmax untuk mengantar pesanan.
Ada juga motor dari pabrikan lain seperti SYM sampai dengan motor bebek klasik. Rata-rata motor tersebut dibekali box di belakang untuk menyimpan barang yang akan dikirim kurir tersebut kepada pemesannya.
Namun, untuk pengguna motor gede (moge) seperti Harley-Davidson dan Ducati, selama kami ke Korea belum pernah melihatnya. Sebab, memang saat di Korea hujan tengah turun setiap hari, jadi mungkin mereka tidak ingin keluar untuk sekadar riding.
Simak Video "Video KuTips: Tameng Buat Para Bikers Lawan Polutan di Jalanan"
(rgr/dry)