Lagi Ngebut 100 Km/Jam, Kaki Sopir Dililit Ular Berbisa Mematikan

Sopir pikap diserang ular saat berkendara di kecepatan 100 km/jam. (Polisi Queensland)

Jakarta -

Seorang pengemudi mobil pikap di Queensland, Australia, hampir saja celaka saat berkendara dengan kecepatan tinggi di jalan raya. Pengemudi berusia 27 tahun tersebut tiba-tiba diserang ular saat berkendara di kecepatan 100 km/jam.

Dikutip dari news.com.au, Kepolisian Queensland menghentikan sebuah mobil pikap, yang kedapatan melaju 123 km/jam di Dawson Highway, pertengahan bulan lalu.

Polisi mendapatkan fakta mengejutkan ketika menemui pengemudi mobil pikap tersebut. Pengemudi bernama James 'Jimmy' Canhan itu tampak mengalami kesulitan, dengan hewan buas di kabin mobilnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam penjelasannya, Jimmy mengatakan kepada petugas kepolisian bahwa ia melihat ular berbisa itu merayap masuk ke dalam mobilnya melalui tongkat persneling sebelum membelit kakinya. Ular itu kemudian terus merayap dan mengambil posisi di kursi pengemudi. Yang membahayakan lagi, Jimmy mendapati pengalaman buruk itu saat ia mengemudi di kecepatan 100 km/jam di jalan raya.

Mendapati hewan ganas di hadapannya, Jimmy mencoba sekuat tenaga mengendalikan mobil dan membunuh ular tersebut. Ular itu dibunuh dengan pisau kecil dan sabuk pengaman. Ular itu terbunuh tetapi nasib sial menimpa Jimmy, yang kakinya kena gigitan.

Polisi Queensland mempercayai cerita Jimmy karena dia melihat ular itu mati di dalam mobil. Ia pun dibawa ke rumah sakit, karena khawatir gigitan itu berbisa dan mengancam nyawanya. Namun, setelah pemeriksaan menyeluruh oleh staf medis, Jimmy diketahui tidak mendapat gigitan dari ular itu. Jimmy dikatakan mengalami syok saja.

"Saya benar-benar takut. Tidak pernah dalam hidup saya, berharap melihat lampu merah dan biru (ambulans) begitu banyak," kata Jimmy.