Tabrak Tiang, Diduga Sopir Pingsan Kelamaan Pakai Masker N95

Tabrak Tiang, Diduga Sopir Pingsan Kelamaan Pakai Masker N95

Ridwan Arifin - detikOto
Rabu, 29 Apr 2020 13:30 WIB
Mobil nabrak gegara sopir kelamaan pakai Masker N95
Sopir mobil pingsan diduga terlalu lama menggunakan masker N95 Foto: Lincoln Park Police Department
New Jersey -

Sebuah mobil mengalami kecelakaan tunggal terjadi di Lincoln Park, New Jersey, Amerika Serikat. Diduga sopir wanita itu pingsan lantaran menyetir terlalu lama sembari menggunakan masker N95.

Seperti diberitakan ABC News, Rabu (29/4/2020) Departemen Kepolisian Lincoln Park membenarkan hal tersebut.

"Kecelakaan itu diyakini karena pengemudi mengenakan masker N95 selama beberapa jam dan kemudian pingsan ketika mengemudi karena asupan oksigen yang tidak memadai/asupan karbon dioksida yang berlebihan," kata Departemen Kepolisian Lincoln Park di laman facebooknya, seperti dilansir ABC News.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengemudi wanita itu sendirian di dalam mobil. Bagian depan mobil tampak ringsek karena menabrak tiang.

Sontak, pernyataan kepolisian soal pingsan dan penggunaan masker N95 sebagai penyebab kecelakaan mengundang komentar warganet. Kepolisian kemudian memperjelas keterangannya

ADVERTISEMENT

"Sehubungan dengan kejadian khusus ini, kami menegaskan kembali bahwa petugas polisi bukan dokter dan tidak tahu riwayat medis setiap orang yang kami temui. Disebutkan di unggahan asli bahwa kami 'yakin' pemakaian berlebihan masker N95 merupakan faktor penyebab kecelakaan ini. Meskipun kita tidak tahu ini dengan kepastian 100 persen, kita tahu bahwa pengemudi telah mengenakan masker N95 di dalam kendaraan selama beberapa jam dan akhirnya pingsan saat mengoperasikan kendaraan," tambahnya.

Pengemudi itu juga dipastikan tidak berada di bawah pengaruh alkohol ataupun obat-obatan.

Sebagai tindakan untuk memutus mata rantai COVID-19, polisi tetap menghimbau agar warga menggunakan masker. Tetapi

"Sangat mungkin ada beberapa alasan medis lainnya yang dapat menyebabkan pengemudi pingsan. Kami tidak berusaha membuat publik khawatir atau menyebutkan mengenakan masker N95 tidak aman. Intinya, kami mengingatkan bahwa pemakaian masker N95 saat mengemudi tanpa ada penumpang lain tidak diperlukan," kata kepolisian.

Di sisi lain Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) juga tidak menyarankan memakai masker saat mengemudi, terutama jika pengemudi sendirian di dalam mobil.

Apalagi CDC juga tidak merekomendasikan memakai masker bedah atau N95. Sebab, masker tipe itu merupakan persediaan kritis yang disiapkan untuk petugas kesehatan dan garda terdepan lainnya.




(riar/din)

Hide Ads