"Kalau ada teman-teman yang berkunjung ke Thailand, tidak perlu bingung memilih taksi. Karena semua taksi bisa dikatakan sama saja, baik di Thailand atau Indonesia," ujar seorang pemandu wisata di Thailand, Siska.
"Namun yang menjadi perbedaan ialah kepemilikan kendaraannya. Kalau taksi berwarna hijau dan kuning, mobil yang dikendarainya ialah mobil pribadi. Sedangkan untuk taksi yang memiliki satu warna itu milik perusahaan taksi," tambah wanita kelahiran Bangkok ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selain itu kebanyakan sopir tersebut aslinya adalah para petani, karena biasanya di bulan-bulan tertentu atau selepas panen atau masa tanam mereka tidak memiliki penghasilan. Oleh sebab itu mereka menjadi sopir taksi agar memiliki penghasilan," katanya.
Kira-kira biaya taksi mana yang lebih murah di Thailand ya?
"Tarif taksi di Thailand bekerja sama seperti taksi yang ada di Indonesia. Tapi kalau taksi di Thailand, saat baru naik, argo pertamanya itu sekitar 35 baht Thailand (sekitar Rp 13 ribuan), dan setiap argo berjalan akan bertambah mencapai 2 baht Thailand (Rp 800)," ujar Siska.
Soal tarif ini, bisa saja taksi akan jauh lebih murah dibandingkan berkendara menggunakan tuk-tuk. Karena besar kemungkinan, pengendara tuk-tuk akan mengajak Anda berkendara lebih jauh untuk bisa menikmati kota Bangkok.
(lth/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah