BYD Bicara Transportasi Hijau, Singgung Polusi dan Macet di Jakarta

Ridwan Arifin - detikOto
Kamis, 22 Feb 2024 13:34 WIB
Rail Transit yang bisa dibuat oleh BYD Foto: Ridwan Arifin
Jakarta -

Build Your Dream (BYD) perdana ikut pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024, JIExpo Kemayoran, Jakarta. Pabrikan otomotif asal China ini memamerkan teknologi yang sudah dikuasai, dan ternyata tidak hanya mobil new energy vehicles (NEV) dalam bentuk mobil saja.

BYD merupakan perusahaan teknologi dan manufaktur yang didirikan oleh Wang Chuanfu pada tahun 1995, berpusat di Shenzhen, Guangdong, China. BYD telah mendirikan lebih dari 30 kawasan industri di seluruh dunia dan telah memainkan peran penting dalam industri yang terkait dengan elektronik, mobil, energi baru, dan transit kereta api.

Head of Training BYD Asia Pacific, Jacob Ma menjelaskan BYD memiliki empat produk unggulan, yaitu kendaraan mobil EV, Rail Transit, berbagai jenis alat elektronik, juga Solusi Energi Baru atau Renewable Energy.

Secara garis besar, BYD sudah ada di 400 kota, 70 negara, dan 6 benua. Pada tahun 2022, BYD menjual hampir 1.860.000 kendaraan penumpang energi baru di seluruh dunia.

Jacob menyoroti salah satu masalah di Ibu Kota Jakarta, yakni kemacetan dan polusi udara.

"BYD kami tidak hanya memikirkan green transportation tapi juga solusi terhadap beberapa masalah, seperti polusi udara," kata Jacob Ma di JIExpo Kemayoran, Jakarta.

Jacob Ma, Head of Training BYD Asia Pacific Foto: Ridwan Arifin

"Tahun lalu ketika pertama kali saya ke sini, polusi udara di Jakarta sudah cukup buruk. Jadi jika cepat menyelesaikan permasalahan di green transportation, mungkin kita bisa cepat memperbaiki kualitas udara," kata dia.

"Kita juga ingin juga menyelesaikan masalah di kemacetan. Rasanya juga itu menjadi isu yang lain di Jakarta kan," tambah Jacob Ma.

Pihaknya sudah membangun sistem transportasi hijau yang terintegrasi. Salah satunya di wilayah Amerika Latin dengan konsep Sky Rail, tepatnya di Ibu Kota Bahia, Salvador, Brazil.

"Contohnya seperti digunakan di Brazil, mereka sudah menggunakan rail transit kita sebagai transportasi publik di sana," tambahnya lagi.

Sky Rail adalah sistem monorel tipe straddle yang dikembangkan oleh tim R&D setelah lima tahun penelitian yang bertujuan untuk mengatasi kemacetan lalu lintas di kota-kota.

SkyRail di Salvador punya radius belokan minimum hanya 45 meter dan mampu mendaki kemiringan 10%, SkyRail beradaptasi dengan baik dengan medan yang sulit. Terlebih lagi, SkyRail itu bisa mengadopsi sistem otonom yang canggih.

Untuk diketahui pasar Indonesia, BYD sudah masuk ke Tanah Air sejak 2018 untuk mendukung segmen kendaraan umum. Unit BYD digunakan untuk bus listrik TransJakarta dan mobil penumpang taksi Blue Bird.



Simak Video "Suka-Duka Pakai BYD Atto 3: Tonton Ini Sebelum Beli!"

(riar/dry)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork