PO Juragan99 Trans Punya Fasilitas Toilet yang Bisa Dipakai BAB, Ini Sejarahnya

Bus double decker PO Juragan 99 garapan karoseri Adiputro — Bus AKAP PO Juragan99 Trans. Foto: Yohan Setiawan/Adiputro

Jakarta -

Bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) PO Juragan99 Trans memiliki fasilitas toilet bus yang bisa digunakan untuk aktivitas BAB (Buang Air Besar). Founder J99 Corp. sekaligus Juragan99 Trans, Gilang Widya Pramana, menceritakan alasan kenapa dia memberikan fasilitas tersebut di bus AKAP-nya.

Dalam perbincangan dengan wartawan belum lama ini, Gilang mengatakan pengadaan fasilitas toilet untuk BAB di PO Juragan99 Trans berkaca dari viralnya berita tentang bus pariwisata yang salah satu penumpangnya buang air besar di toilet bus. Padahal toilet bus itu tidak didesain untuk aktivitas BAB, melainkan hanya buat buang air kecil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penampakan toilet PO Juragan99 Trans. Foto: Yohan Setiawan/Adiputro

Di sisi lain, bus tersebut sedang berhenti di SPBU. Akhirnya, kotoran penumpang itu jatuh di area SPBU dan ketahuan petugas SPBU. Bus pun ditahan sampai ada penumpang yang mengaku. Tapi akhirnya tak ada yang mengaku, sehingga bus dikenakan denda.

"Ya, jadi berkaca dari kasus yang pada waktu itu ada bus pariwisata yang penumpangnya BAB di pom bensin dan nggak ketemu siapa pelakunya. (Kita jadikan pelajaran) juga apalagi ini kan perjalanan jauh ya, kita kan nggak mungkin berhenti di (tengah) jalan (sesuai permintaan penumpang) karena mereka ingin BAB. Makanya kita mudahkan, di semua bus kita, bisa digunakan untuk BAB," cerita Gilang.

Seperti diketahui, pada fasilitas toilet di bus-bus kebanyakan, biasanya hanya bisa digunakan untuk buang air kecil dan ketika bus sedang berjalan. Sementara toilet pada bus AKAP PO Juragan99 Trans bisa juga dipakai untuk BAB dan saat kondisi bus berhenti. Ini karena bus tersebut memiliki tangki pembuangan yang dinamakan bio tank.

"Bisa (digunakan saat bus berhenti). Jadi ada tandonnya yang isinya bakteri pengurai, asli impor dari luar negeri," ungkap Supervisor Finishing Bus Adiputro, Yohan Setiawan, kepada detikOto, beberapa waktu lalu.