Kenapa Foto SIM Harus Lepas Kacamata?

Petugas merekam data pemohon surat izin mengemudi (SIM) di Satpas SIM, Banten, Rabu (1/2/2023). Korlantas Polri berencana menggunakan teknologi face recognition atau pemindai wajah bagi pemohon SIM guna memberantas praktik calo SIM. ANTARA FOTO/Fauzan/rwa. — Kenapa foto SIM harus lepas kacamata? Foto: ANTARA FOTO/FAUZAN

Jakarta -

Detikers! Pernah tidak, sih, kalian bertanya-tanya: kenapa saat foto SIM (Surat Izin Mengemudi), pemohon harus melepas kacamata? Padahal, dengan melepas kacamata, boleh jadi ukuran mata pemohon terlihat lebih sipit.

Kanit Regident Satpas SIM Polres Metro Bekasi, AKP Evo Rudi Laksono menjelaskan, penggunaan kacamata bisa mengaburkan wajah asli pemohon. Itulah mengapa, pemohon wajib melepasnya agar petugas bisa mengambil identitas seasli-aslinya.

"Kacamata atau topi itu kan (mengaburkan) identitas pemohon, (aturannya) sama seperti foto KTP. Kan kalau bikin KTP, kacamata juga harus dilepas," ujar Evo Rudi saat disambangi di Polres Metro Bekasi, Jawa Barat, belum lama ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Foto SM. Foto: ANTARA FOTO/FAUZAN

Menurut Rudi, kepolisian juga sedang mengembangkan teknologi face recognition atau pengenalan wajah untuk memudahkan proses identifikasi pemohon. Meski belum menjadi standar, namun ke depannya teknologi tersebut akan tersedia di seluruh Satpas di Indonesia.

"Jadi itu (melepas kacamata saat foto SIM) mungkin acuannya juga untuk face recognition atau pengenalan wajah," ungkapnya.

Bukan hanya itu, Rudi juga menjelaskan, penggunaan kacamata bisa mengganggu proses pengambilan gambar. Itulah mengapa, idealnya memang harus dilepas.

"Soalnya standar ID, kacamata memang harus dilepas. Khawatirnya kalau difoto, flash kameranya juga balik, iya enggak?" tegasnya.

Berlaku untuk Wanita Bercadar

Di kesempatan yang sama, Rudi juga mengingatkan, wanita bercadar harus melepas penutup wajahnya ketika pengambilan gambar. Sebab, jika tak dibuka, wajahnya tak akan dikenali sistem.

"Itu (melepas cadar saat foto SIM) ada SOP-nya, jadi memang wajib dilepas. Karena kan foto itu untuk identitas," tuturnya.

LONDON, ENGLAND - APRIL 11: A woman wears an Islamic niqab veil stands outside the French Embassy during a demonstration on April 11, 2011 in London, England. France has become the first country in Europe to ban the wearing of the veil and in Paris two women have been detained by police under the new law. (Photo by Peter Macdiarmid/Getty Images)

Wanita bercadar. Foto: Getty Images

Meski demikian, Rudi mengingatkan, wanita bercadar tak perlu khawatir saat mau membuat SIM. Sebab, petugas telah menyiapkan polwan untuk mengurus pengumpulan identitas mereka, termasuk pengambilan gambar dan sidik jari.

Selain itu, ruangannya juga memiliki sekat atau penutup rapat. Sehingga, ketika mereka membuka cadar, hanya polwan di ruangan yang bisa melihatnya.

"Kami kan punya polwan, kemudian ruang (foto SIM) di prototype ini kan disekat. Jadi pimpinan kami sudah mengantisipasi itu semua," kata dia.

Simak juga Video 'Minta SIM Seumur Hidup, DPR: Kalau 5 Tahun Jadi Alat Cari Duit':

[Gambas:Video 20detik]

(sfn/lth)