Mau Mudik Naik Mobil? Mending Jangan Tanggal Segini Deh

Kendaraan yang didominasi pemudik melintas di Jalan Tol Trans Jawa Semarang-Solo Km 437, Pringapus, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (8/6/2019). Pada H+3 arus balik Lebaran 2019 pada siang hari, volume kendaraan dari arah Solo dan Jawa Timur yang akan menuju Jakarta melalui Semarang di jalur tol tersebut terpantau padat. ANTARA FOTO/Aji Styawan/foc. — Ilustrasi arus mudik 2023. Foto: ANTARA FOTO/Aji Styawan

Jakarta -

Ada tanggal tertentu yang sebaiknya dihindari untuk mudik ke kampung halaman. Nih, catat tanggalnya!

Masyarakat bakal menghabiskan cuti bersama Lebaran 2023 untuk pulang ke kampung halaman. Setidaknya dalam hitung-hitungan Kementerian Perhubungan, ada 27,32 juta pemudik menggunakan mobil pribadi. Ada juga 9,53 juta pemudik yang bakal menggunakan mobil sewa.

Kemacetan diprediksi akan terjadi di sejumlah ruas jalan tol di tanggal tertentu. Dilihat detikOto dalam buku panduan manual 'Mudik Aman Berkesan' puncak arus mudik diprediksi akan terjadi pada 21 April. Namun peningkatan diprediksi akan terjadi sejak 18 April.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di kesempatan terpisah, Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Aan Suhanan juga mengatakan hal serupa. Kata Aan, masyarakat akan mudik pada 18-21 April. Sehingga pada tanggal itu diprediksi merupakan puncak arus mudik.

"Ini kalau yang Lebarannya tanggal 22 (April). Kalau yang tanggal 21 itu akan pulang sebelum tanggal 21. Jadi kita prediksi tanggal 18-21 untuk (puncak) arus mudik," terang Aan dikutip detikNews.

Pengelola jalan tol Jasa Marga dalam akun instagramnya menjelaskan, puncak arus mudik dan arus balik Lebaran 2023 akan terjadi pada hari Rabu 19 April 2023. Sedangkan untuk puncak arus balik terjadi pada 25 April 2023. Puncak arus mudik dan arus balik itu diprediksi akan terjadi di empat gerbang tol utama yaitu Gerbang Tol Cikampek Utama Gerbang Tol Kalihurip Utama, Gerbang Tol Ciawi, dan Gerbang Tol Cikupa.

"Hindari perjalanan di waktu yang diprediksi menjadi puncak arus mudik dan arus balik serta hindari perjalanan di waktu favorit seperti sehabis waktu sahur atau berbuka puasa," tulis Jasa Marga.

Soal arus balik, diprediksi akan terjadi dalam dua gelombang. Gelombang pertama diperkirakan akan terjadi pada 24-25 April. Sementara gelombang kedua terjadi pada 30 April.

"Karena tanggal 1 Mei itu liburan, merah. Prediksi yang kedua tanggal 30 April gelombang kedua untuk arus balik," jelas Aan.

Adapun untuk mengantisipasi kepadatan di jalan tol, ada beberapa rekayasa jalan yang sudah disiapkan seperti Contra Flow, One Way, Ganjil Genap, Manajemen Rest Area, hingga Pembatasan Pengoperasian mobil barang pada jari dan jam tertentu. Rekayasa lalu lintas arus mudik itu akan berlaku mulai 18 April pada pukul 14.00-24.00 waktu setempat.