Berapa Gaji Sopir Bus AKAP? Ini Kisarannya

PO Haryanto — Sopir bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) Foto: Ahmad Masaul Khoiri/detikOto

Jakarta -

Sopir bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) menjadi salah satu profesi yang disorot oleh bus mania. Para sopir bus antar kota, khususnya mereka yang bermain sosial media, bahkan bisa memiliki basis penggemar sendiri. Di luar itu, sebenarnya berapa sih besaran gaji seorang sopir bus AKAP?

Melalui live atau siaran langsung di media sosial, mantan Direktur Operasional PO Haryanto, Rian Mahendra mengatakan, gaji sopir bus AKAP menggunakan sistem, pulang-pergi atau PP, bukan gaji bulanan seperti orang kantoran. Artinya, makin sering bertugas, maka bayaran sopir akan makin besar.

"Gaji sopir bus (PO Haryanto) itu tergantung jurusannya. Semakin jauh, semakin tinggi dan gede (bayaran dia). Tapi kalau dibikin range (rata-rata), Rp 250 ribu lah sekali pulang-pergi," ujar Rian melalui siaran langsung yang dibagikan ulang kanal YouTube Canary.

Bagaimana dengan sopir bus di PO lain? Kisarannya kurang lebih sama. Misalnya di PO Raya, gaji sopir bus juga diberikan berdasarkan sistem pulang pergi. Selain itu, di PO Raya juga mendapatkan uang makan.

"Kalau di Raya itu sistemnya premi. Jadi penumpang 5 preminya segitu, full seat juga segitu. Yang Purwantoro - Poris, PP-annya sopir Rp 300 ribu, uang makannya Rp 50 ribu. Untuk kenek, kayaknya Rp 150 ribu, uang makannya Rp 50 ribu," kata sopir bus PO Raya, Mas Gothel (Sri) dalam wawancara dengan akun YouTube AE Tv Channel.

Dalam video wawancara lainnya, AE Tv Channel juga mengungkap gaji sopir bus PO Agra Mas. Menurut salah seorang sopir bus PO Agra Mas bernama Rizal, gaji sopir bus tak jauh berbeda antar PO.

"Beda-beda dikit lah kalau dari penghasilannya. Di sana misalkan dapat Rp 400 ribuan (sekali PP), di sini juga. Misal di sana dapat Rp 300 ribuan, di sini juga. Beda-beda dikit lah," terang Rizal.