Pamit dari PO Haryanto, Rian Mahendra Tinggalkan Zona Nyaman Demi Tantangan Baru

Jakarta -

Rian Mahendra dipecat dari jabatan Direktur Operasional PO Haryanto sejak Juni 2022 lalu. Tak ingin memperjuangkan posisi tersebut, Rian mengatakan telah meninggalkan zona nyaman demi tantangan baru.

"Kejutan saya (untuk para penggemar) adalah, saya tinggalkan zona nyaman saya. Gimana saya nggak bilang itu zona nyaman, saya ada di puncak karir saya. Dalam artian, bukan dari segi finansial ya, tapi dari segi status sosial," kata Rian ditemui detikOto di Solo, Kamis (5/1/2023).

"Saya mimpin sebuah perusahaan yang selama 19 tahun pekerjaan saya, saya tidak pernah gagal di lapangan. Itu prestasi. Saya ikut beliau dari bis 5 unit sampai sekarang--terakhir aku mimpin--itu ada 200-an lebih, yang di divisiku, Patas sama AKAP," sambung Rian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PO Haryanto Foto: Luthfi Anshori/detikOto

Selama bekerja di perusahaan transportasi milik ayahnya tersebut, Rian mengatakan telah membantu membuka jalur-jalur PO Haryanto, hingga PO asal Kudus ini tidak cuma jago kandang, tapi juga mampu mengambil market di luar Kudus.

"Terus di posisi puncak market, terus di posisi posisi satu-satunya perusahaan yang hidup dari banyak area, nggak cuma di kandangnya aja. Perusahaan biasanya cuma berani di kandang aja, keluar dari kandang gagal atau nggak berkembang. HR (PO Haryanto) ini nggak, berkembang di luar kandang, nggak cuma jago kandang. Berarti ini kan udah prestasi. Dan kredibilitas itu masih terjaga dengan baik, sampai detik saya keluar pun masih terjaga," sambung Rian.

Rian sendiri belum mau memberi lebih detail rencana ke depannya. Jika banyak netizen atau warganet yang mengatakan Rian bakal membuat PO baru, itu Rian anggap sebagai asumsi belaka. Sebab menurut Rian, mendirikan sebuah PO membutuhkan modal yang tidak sedikit.

"Itu kan termasuk zona nyaman, mas. Saya rela meninggalkan itu semua, dan memilih untuk membuka lembaran hidup baru. Buat saya kan ini menjadi progress. Maka saya anggap, kalian tunggu kejutan saya di 2023 dalam arti itu, saya berhasil meninggalkan zona nyaman saya untuk merintis lagi di langit yang baru. Maksudnya itu. Malah orang berasumsi kan, 'wah Mas Rian mau bikin PO sendiri, mau bikin apa'. Ya doain aja. Modal dari mana? Miniatur (bis) aja harganya Rp 2 juta, yang bis beneran harganya berapa? Tapi kan, ya wallahu alam ya, Allah lebih mengetahui segala macam hal yang akan terjadi sama kita," bilang Rian.